




Setelah dinonaktifkan sementara selama beberapa hari di tengah eskalasi protes, TikTok secara resmi mengaktifkan kembali fitur Live di Indonesia pada Selasa siang, 2 September 2025. Selama periode penangguhan, platform menekankan perlunya menjaga keamanan komunitas digital di tengah meningkatnya ketegangan sosial. Langkah ini menjadi penanda transisi hati-hati dalam membuka kembali ruang ekspresi publik secara virtual.
TikTok memastikan bahwa reaktivasi layanan ini tidak tanpa pengawasan. Dalam pernyataan resmi yang dirilis, perusahaan menegaskan bahwa moderasi konten akan diperketat. Kombinasi antara teknologi canggih dan tim keamanan tetap dioperasikan untuk memantau siaran langsung secara real-time. Platform menjanjikan pengalaman TikTok yang lengkap tetap tersedia, tetapi dengan kontrol maksimal terhadap konten yang dapat memperparah ketegangan situasional.
Sebelumnya, penghentian fitur Live adalah respons cepat terhadap demonstrasi yang menyebar ke berbagai kota, seperti Jakarta, Makassar, dan Surabaya. TikTok mengambil langkah preventif karena fitur tersebut banyak digunakan untuk menyiarkan langsung insiden yang terjadi saat protes, risiko yang dianggap dapat memicu eskalasi konflik lebih lanjut.
Meski ada keraguan terhadap keputusan ini yang sempat dianggap membatasi kebebasan berekspresi, perusahaan menegaskan bahwa pembekuan itu dilakukan atas inisiatif internal, bukan perintah pemerintah. Ini sekaligus menyuarakan niat baik untuk mempertahankan ekosistem digital yang aman dan tidak disalahgunakan, tanpa menarik sensitifitas kebebasan publik.
Baca ini juga :
» Fitur Live Tiktok Dihentikan Karena Kerusuhan Di Indonesia. Kapan Fitur Tersebut Akan Kembali?
» Tim Moderator Konten di Jerman Telah Digantikan Oleh AI! Konten Tiktok Bisa Dibanned Secara Sembarangan?
» Biaya Baru Untuk Penjual! Tambahan Rp 1.250 per Pesanan Mulai 11 Agustus Kepada Para Penjual
» ByteDance Akan Menyiapkan Aplikasi Mirip Tiktok Khusus Untuk Warga Amerika
» Ugal-ugalan Dalam Kelola Data Pengguna, TikTok Didenda Rp9,9 T
Reaktivasi fitur ini juga menjadi pelipur bagi kreator konten dan pemirsa yang mengandalkan siaran langsung untuk berbagi pengalaman atau menyuarakan aspirasi mereka. Para kreator kini dapat kembali berinteraksi secara real-time dengan audiens, namun dengan tetap mengutamakan kenyamanan dan keamanan seluruh pihak. Langkah ini pun merefleksikan pergeseran baru antara kebebasan digital dan tanggung jawab platform dalam menghadirkan konten publik secara penuh.
Tantangannya ke depan adalah menjaga keseimbangan antara keterbukaan digital dan kontrol yang kredibel atas potensi penyalahgunaan. TikTok mencerminkan kesadaran terhadap roda dinamis antara keamanan publik dan kebebasan berekspresi, terutama di era di mana media sosial menjadi salah satu arena utama narasi publik.
Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.
Recommended by Kotakgame
Srikandi Dunia Esports Indonesia! Inilah Dere...
Fitur Live Tiktok Dihentikan Karena Kerusuhan...