KotakGame

Kotakers, apakah kalian pernah berpikir untuk bermain game menggunakan multi-monitor di laptop gaming kalian tanpa perlu membeli monitor eksternal? Tentu untuk tetap supaya laptop gaming mudah kalian bawa kemana-mana. Nah, Razer akan menjawab pertanyaan kalian.

Pada acara CES 2017 yang sedang berlangsung di Las Vegas, Razer telah mengumumkan sebuah laptop gaming yang dinamakan Razer Project Velerie, ini adalah sebuah prototype yang diumumkan pada acara itu. Dari sisi luar, Valerie ini hampir mirip dengan Razer Blade Pro, yang mana diumumkan musim gugur 2016 lalu.

Baca ini juga :

» Leverless Arcade Stick Super Respon Cepat, Musuh Dibabat! Razer Kitsune All-Button Arcade Stick
» Peluncuran Razer Edge di PIK Avenue! Ada Turnamen Eggy Party Berhadiah Senilai Jutaan Rupiah
» Bisa Unggah hingga 2 Jam, Razer Rilis Video Promosinya yang Berdurasi 1 Jam 30 Menit!
» Razer Luncurkan Stream Controller X Terbaru Untuk Tingkatkan Pengalaman Livestreaming
» RTX 4090 Laptop Yang Di Overclock Kalahkan Performa RTX 3090 Ti Desktop

Ukuran dari masing-masing monitor ini 17.3-inch berosulusi 4K IGZO, saat kalian pertama-tama membuka laptop, kedua monitor tambahan tersebut akan muncul otomatis, dan tentu saja bisa kalian masukan kembali untuk menghemat daya baterai. Secara praktek memang ini bukan gaming pc dan masih terasa seperti laptop gaming biasa, namun ini adalah sesuatu yang luar biasa dimana kalian memiliki 3 monitor di sebuah laptop gaming dan tentu nya bisa kalian bawa kemana-mana.

Untuk spesifikasi Project Valerie ini hampir mirip seperti Razer Blade Pro, ditenagai dengan Intel Core i7-4720HQ , 16GB RAM, 512GB SSD, namun berbeda dengan Razer Blade Pro yang menggunakan VGA GTX 960M, Project Valerie ini menggunakan GTX 1080 dan juga mechanical keyboard. Tentu ada kemungkinan perubahan spesifikasi pada versi final nya nanti. Berat laptop ini sekitar 5,4 kg dan ketebalan 1.5-inches. Laptop ini juga sudah VR-ready. Belum ada rencana apakah Razer akan memproduksi Project Valerie secara masal. Razer Blade Pro dijual dengan harga USD 3,999 atau sekitar 53 juta rupiah, tentu harga dari laptop ini bisa lebih mahal.

(KotakGame)