NEWS

Ternyata Awalnya Orson Krenic Direncanakan Tewas Di Tangan Darth Vader Di Rogue One

Marvemir   |   Senin, 27 Mar 2017


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Bagi Kotakers yang juga fanboy Star Wars, tentunya masihlah sangat jelas di dalam benak bahwasanya, sosok yang ditugaskan oleh Darth Vader (Spencer Wilding / James Earl Jones) untuk mengawasi tempat penyimpanan bagan Death Star pertama di Planet Scarif, Orson Krenic (Ben Mendelshon), di di bagian ending Rogue One: A Star Wars Story (2016), diperlihatkan tewas bersama Jyn Erso (Felicity) cs paska Planet tersebut diledakkan oleh senjata laser Death Star.

Sekilas, cara penulis naskah Garry Whitta (The Book of Eli) dalam mematikan Krenic-nya ini, oke-oke dan masuk akal-masuk akal saja. Akan tetapi apakah Kotakers tahu? Bahwa pada awal-nya, sebenarnya, Whitta ber-inisiatif untuk menuliskan skenario dimana Krenic selamat dari ledakan di Scarif tersebut.

Yap, kalian tidak salah baca Kotakers. Spesifiknya, menurut Whitta, di draf naskah pertama-nya tersebut, dirinya bersama partner penulis naskah Rogue One, John Knoll (Avatar), menuliskan skenario bahwa, alih-alih tewas akibat ledakan dahsyat di Scarif, Krenic tewas di tangan Vader paska dirinya kembali ke Death Star.

Baca ini juga :

» LG Upgrade Masker Air Purifiernya Dengan Mikrofon Dan Speaker Internal, Seperti Masker Darth Vader
» Electronic Arts Pecahkan Rekor Dunia Untuk Downvote Paling Banyak di Situs Reddit
» Inilah Tampilan Penuh Darth Maul di Solo: A Star Wars Story
» Inilah Tampilan Planet Seperti Hutan Yang Akan Tampil di Star Wars 9
» Dave Bautista Selalu Gagal Dalam Mengikuti Audisi Star Wars



Akan tetapi, setelah menimang-nimang satu dan hal lainnya, walhasil skenario tersebut dirubah total menjadi skenario ending yang telah kita saksikan di film-nya kemarin. Dan menurut Kru KotGa, untung banget, Whitta dan Knoll ber-inisiatif demikian.

Pasalnya, terlepas sosok karakter Star Wars memanglah akan terlihat keren banget apabila dirinya tewas di tangan Force Choke-nya Vader, namun apabila rute tersebut yang diambil oleh Whitta dan Knoll di film ini, maka tentunya, hal ini akanlah melunturkan kredibilitas dari Death Star yang telah terbangun selama 4 dekade terakhir.



Karena seperti yang telah kita saksikan semenjak di film pertama-nya, Star Wars Episode IV: A New Hope (1977), tembakan laser penghancur milik Death Star, merupakan tembakan laser penghancur yang benar-benar mematikan. Sekali tembak, Planet yang ditembak, akan langsung binasa tanpa sisa.

Jadi, ya berdasarkan fakta di atas, maka sekali lagi, tentunya sangatlah tepat apbila Krenic juga ikut tewas bersama ledakan di Planet Scarif tersebut. Akan tetapi, bagaimana nih kalau menurut Kotakers sendiri? Apakah kalian setuju dengan pernyataan Kru KotGa ini, atau justru malah kalian lebih ingin melihat Krenic selamat dari ledakan dahsyat Scarif tersebut?

(KotakGame)

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru