KotakGame

Sepanjang minggu ini dunia video game memang sedang heboh dengan berita dari EA yang menerapkan Microtransaction berlebihan untuk rilis game terbaru Star Wars Battlefront 2. Mulai dari sistem progress untuk membuka karakter baru yang sangat lama, hingga grinding lewat arcade mode yang dirancang seperti mekanisme sebuah game Mobile. Karena reputasi yang semakin buruk dan mulai hilangnya kepercayaan dari gamer, akhirnya EA mengambil langkah baru yang tepat.

Sejak kemarin mereka akhirnya menghilangkan Microtransaction dari Battlefront 2 beserta seluruh pembelian Crystal Pack (Mata uang dalam game). Dengan ini, para gamer bisa mendapatkan Hero dan item secara murni melalui progress gameplay yang ada.

» Para Player Boikot Game Apex Legends Karena Kecewa EA Udah Layoff 670 Karyawan!
» Dev Apex Legends, Respawn Dikabarkan Terkena Efek PHK Imbas dari Layoff EA
» Marcus Lehto, Direktur Game Battlefield Mengundurkan Diri Dari EA. Keluar Baik-baik atau Ada Drama?
» [RUMOR] Ramai di Twitter, FIFA Bakal Gandeng 2K Buat Bikin Game Football Lagi Setelah Pisah Dengan EA
» TEAM OF THE YEAR Sudah Tersedia di EA SPORTS FC MOBILE! Hadirkan Atlet Terbaik ke dalam ULTIMATE TEAM

Beberapa waktu yang lalu EA akhirnya memberikan pengumuman resminya mengenai hal ini. Dimana mereka berusaha untuk menghadirkan sebuah pengalaman yang bisa dinikmati para gamer, tapi karena justru gagal memenuhi ekpestasi dan menimbulkan kekecewaan. Maka akhirnya Microtransaction resmi dihilangkan.

Sekarang pihak EA sedang berusaha untuk merombak sistem gameplay dan progress karakter yang lebih diinginkan para gamer, tapi Microtransaction tetap akan kembali nantinya setelah usaha perbaikan ini berhasil. Jadi jika Kotakers sempat ragu untuk membeli game ini sebelumnya, sepertinya tidak ada salahnya untuk kembali menimbang lagi.

(KotakGame)