KotakGame

Attack on Titan menutup manganya bulan lalu, tetapi beberapa penggemar sepertinya belum bisa menerima akhir dari komik ini. Sementara sebagian besar penggemar baik-baik saja dengan bab terakhir, namun terdapat sebagian besar yang merasa kecewa dengan Mikasa & Eren serta berbagai hal lainnya. Kritikan pedas mengenai Attack on Titan juga masih terus berlanjut hingga saat ini.

Dilansir dari Yahoo Japan, cukup banyak netizen asal Korea Selatan dan China yang mengkritik Attack on Titan. Awalnya mereka hanya mengkritik ending dari Attack on Titan seperti mengungkapkan "karakter utama terlihat seperti penjahat karena membunuh banyak manusia meskipun untuk perdamaian", namun hal tersebut makin berlanjut ke berbagai hal lainnya seperti isu sejarah yang sangat sensitif antara Jepang dengan Korea Selatan.

Baca ini juga :

» Kolaborasi Klub Basket Lakers dengan Anime One Piece Berikan Kejutan Untuk Penggemar
» Episode Terakhir Dragon Ball DAIMA Akan Berakhir Bertepatan Dengan Hari Akira Toriyama Tutup Usia
» Anime Adaptasi Dante dari Devil May Cry Akan Tayang di Netflix Tanggal 3 April 2025
» RRQ Umumkan Kolaborasi Seru dengan That Time I Got Reincarnated as a Slime, Siap Hadirkan Kejutan Baru!
» Ghost of Tsushima Akan Mendapatkan Adaptasi Anime, Rilis 2027!

Para netizen Korea Selatan mengkaitkannya dengan isu sejarah seperti zaman kejahatan perang dan imperialisme karena Attack on Titan memperlihatkan pembunuhan bebas, kapal perang "Mikasa" serta komandan "Dot Pixis" yang memiliki kesamaan dengan Yoshifuru Akiyama yang seorang komandan perang Jepang-Rusia. Sementara para netizen China menghubungkan alur cerita Attack on Titan dengan pemerintahan mereka saat ini dimana terdapat tembok untuk menutupi "informasi" seperti pemblokiran internet dan lain-lain.

(KotakGame)

Selain berita menarik diatas, KotakGame juga ada Giveaway yang sayang banget dilewatkan lho. Kamu bisa cek langsung video di bawah ini ya!