KotakGame

Pengembangan suatu game memang memerlukan sinergi yang sama dari semua divisi agar dapat dirilis tepat waktu ketangan gamers, tentunya semua itu akan dapat terwujud apabila suatu tim mengerjakan dengan kompak dan harmonis. Namun pengembangan game yang sudah setengah jadi juga bisa gagal karena ada gangguan internal atau ketidak nyamanan salah satu stafnya.

Selain hubungan seluruh staff developer harus harmonis dan kompak, masalah lainnya terdapat pada hubungan dengan penerbit. Hubungan ini sangat penting untuk menjadi kerjasama antara kedua belah pihak, karena developer merupakan bagian pengembangan saja, maka game akan dilempar pada penerbit game untuk diterbitkan secara resmi hingga akhirnya sampai ketangan gamers. Tentunya penerbitan suatu game juga melalui beberapa proses resmi, seperti mendaftarkan merek dagang ke lembaga layanan elektronik kekayaan intelektual agar game tersebut dilindungi kekuatan hukum yang sah.

Nah, pada kesempatan kali ini kru KotGa akan membahas lima game keren yang mengamali pembatalan rilis, padahal kelima game tersebut termasuk game yang paling ditunggu-tunggu karena telah muncul beberapa kali lewat cuplikan video trailer keren yang telah dirilis.

Memang sangat disayangkan, kelima game ini terpaksa harus tidak jadi dirilis karena beberapa masalah. Terus, apa saja kelima game tersebut? Yuk! Simak sama-sama di bawah ini.

1. Scalebound

Belum lama ini Microsoft telah mengkonfirmasikan bahwa proyek game Scalebound yang telah dikembangkan sejak beberapa tahun lalu kini dibatalkan. Nah, pembatalan ini terjadi karena banyaknya kendala serius yang terjadi pada saat pengembangan game tersebut sehingga Microsoft akhirnya memutuskan untuk tidak jadi merilis Scalebound alias dibatalkan.

Setelah Scalebound akhirnya dibatalkan oleh Micrsoft, pihak Platinum Games sendiri sudah meminta maaf atas pembatalan ini. Director Platinum Games, Hideki Kamiya terlihat sangat sangat frustasi hingga akhirnya mengambil cuti. Selain itu, lewat akun Twitter resminya, Kamiya terlihat sangat kesal terhadap beberapa ejekan dari beberapa gamers yang mengatakan game tersebut akhirnya batal dirilis. Platinum Games mengaku kecewa dengan keputusan Microsoft. Meski demikian, mereka memastikan masih terus akan membuat game.

Sejak pertama kali diumumkan pada acara Gamescom bulan Agustus 2015 lalu, Scalebound telah mendapatkan perhatian yang cukup luar biasa dari para gamers konsol Xbox One, dimana game eksklusif RPG ini akan menghadirkan bentuk permainan yang berbeda dengan tampilan grafis yang luar biasa.

Namun pada pertengahan tahun 2016 Platinum Games telah mengumumkan bahwa game RPG eksklusif untuk Xbox One besutannya yaitu Scalebound mengalami penundaan rilis hingga tahun 2017 dari rencana sebelumnya pada tahun 2016.

Game ini memang sangat diharapkan kehadiran oleh para gamers pastinya mengingat game ini adalah game besutan Platinum Games yang paling diantisipasi tahun 2017 selain Final Fantasy XV.

2. Dead Island 2

Bulan Juli tahun 2015 lalu, kabar kurang bagus datang dari publisher Deep Silver yang mengumumkan bahwa developer dari game Dead Island 2 yaitu Yager telah resmi mengundurkan diri sehingga pengembangan game survival bertema zombie ini spontan terhenti.

Mengejutkannya, game Dead Island 2 ini pernah terpampang pada halaman Steam Store dan dikatakan telah bisa dipesan namun tiba-tiba terjadi penarikan game hingga akhirnya tidak ada lagi sampai sekarang. Meskipun begitu, pada bulan Maret 2016 kemarin Dead Island 2 dikabarkan akan dibangkitkan dari kuburnya. Proyek Dead Island 2 ini akan kembali dikerjakan lewat developer baru, yaitu Sumo Digital.

Akan tetapi romor kuat mengatakan bahwa game Dead Island 2 benar-benar tidak jadi dirilis, dikarenakan beberapa kendala dari pengembangan game tersebut. Mengingat game Dead Island 2 awalnya dibuat oleh developer Yager hingga akhirnya digantikan oleh developer Sumo Digital dan pastinya memerlukan masa transisi dan penyesuaian yang memakan waktu sebelum bisa untuk dirilis.

» Apakah Pembajakan Akan Membuat Developer Tidak Lagi Merilis Game di PC?
» [Diary Kru KotGa] 2019, Tahun Dimana Anime Bleach Akan Kembali?
» [Diary Kru KotGa] Semakin Terancam, Bagaimana Jadinya Masa Depan Final Fantasy?
» [Diary Kru KotGa] Devil May Cry vs Bayonetta, Mana Franchise Hack and Slash Terbaik?
» [Diary Kru KotGa] Makin Sengit, Game Mana yang Bakal Meraih Gelar GOTY 2018?

3. Fable Legends

Pada tanggal 8 Maret 2016 kemarin Microsoft telah mengumumkan bahwa pihaknya telah menutup Lionhead Studios, yakni salah studios game milik Microsoft yang besar dari serial Fable.

Selain itu, Microsoft juga akan menutup Press Play Studios yang juga tengan mengembangkan game Knoxville. Menyedihkannya serial terbaru Fable Legends yang digembar-gemborkan tahun lalu juga telah dibatalkan perilisannya. Dimana pada serial terbaru ini akan menjanjikan peningkatan kualitas grafis yang support dengan DirectX 12 dan memiliki fitur cross platform antara perangkat xbox One dan juga PC.

Tidak ada penjelasan lainnya dari pihak Microsoft mengenai alasan ditutupnya dua studio miliknya, namun banyak gamer berasumsi bahwa Microsoft tidak ingin menghamburkan uangnya untuk mengembangkan game yang diprediksikan kurang laku dipasaran.

Rencananya game Fable Legends ini bakal diluncurkan untuk perangkat Xbox One. Dengan penutupan studio tersebut, sehingga kamu penggemar Xbox One sudah dipastikan tidak akan lagi melihat serial Fable.

4. Silent Hill P.T

Akibat huru-hara antara Konami dengan Hideo Kojima pada tahun 2015 lalu tidak hanya pada pindah tangannya franchise Metal Gear Solif, tetapi dampak yang paling terasa adalah batalnya pengembangan Silent Hill P.T. Konami telah menarik game tersebut dari halaman PlayStation Store. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Reddit, Konami telah resmi menarik game horor tersebut pada tanggal 29 April 2015 kemarin.

Silent Hill P.T. atau yang kepanjangan dari Playable Teaser sebenarnya adalah demo awal dari game Silent Hill terbaru milik Konami. Game ini dikerjakan oleh Hideo Kojima bersama dengan sutradara Hollywood Guillermo del Toro yang terkenal melalui film Pacific Rim. Game Silent Hill baru ini juga akan dibintangi oleh aktor dari seri televisi The Walking Dead, Norman Reedus. Mengingat proyek ini adalah proyek yang besar, sangat saya apabila Konami terpaksa harus menghentikannya karena permasalahan dengan Hideo Kojima.

Seperti yang sudah kamu ketahui, kini Hideo Kojima tengah mendirikan studionya sendiri bernama Kojima Prodcution dan telah mengumumkan game terbarunya berjudul Death Stranding. Selain itu, game yang sejenis dengan Silent Hill yaitu Resident Evil 7: Biohazard milik Capcom kini juga telah rampung dan siap untuk dirilis dalam waktu dekat.

5. Star Wars: 1313

Buat kamu pecinta franchise Star Wars pastinya terkejut mendengar kabar mengenai batalnya game Star Wars: 1313 yang dikembangkan oleh LucarArts pada bulan April 2013 lalu. Dimana pembatalan pengembangan tersebut dikarenakan pihak Walt Disney Company telah menarik seluruh proyek pengembanga Star Wars: 1313. Pihaknya menampik bahwa pembatalan tersebut terjadi karena terdapat beberapa unsur sehingga akhirnya memutuskan membatalkan proyek tersebut. Namun Walt Disney Company selaku pemegang franchise Star Wars mengatakan bahwa terdapat studio lain yang tengah melanjutkan proyek ini.

Nah, setelah batalnya perilisan proyek Star Wars: 1313, Electronic Arts justru merilis serial Star Wars: Battlefront pada 17 November 2015 lalu. Banyak gamers yang mengatakan bahwa bahwa game tersebut merupakan jawaban dari batalnya Star Wars: 1313, namun EA membantahnya.

Belum lama ini telah muncul beberapa bocoran concept art yang memperlihatkan sosok karakter Jedi dan Sith yang hadir dengan bentuk yang sangat berbeda. Kemunculan tersebut justru mengundang asumsi sehingga banyak yang mengatakan konsep gambar tersebut kemungkinan akan menjadi game Star Wars: 1313 atau serial Star Wars: Battlefront 3.

So, itulah kelima game keren yang mengalami pembatalan rilis akibat beberapa faktor, tentunya terjadinya pembatalan bukan suatu yang diharapkan oleh siapapun. Akan tetapi, apapun dapat terjadi meskipun proyek tersebut telah direncanakan secara matang.

Mungkin masih banyak beberapa game lainnya yang mengalami pembatalan perilisan, akan tetapi Kru KotGa tidak bisa menuliskannya satu-persatu game tersebut karena adanya keterbatasan. Tapi, kamu bisa memberikan beberapa judul yang mungkin belum sempat tertulis di atas pada kolom komentar yang ada di bawah ini.

(KotakGame)