NEWS

Tren Harga GPU Akan Terus Mengalami Penurunan di 2022?

Yohanes   |   Selasa, 31 May 2022


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Seperti yang kita semua sudah tahu bahwa harga komponen PC dalam dua tahun terakhir memang mengalami kenaikan yang tinggi, akibat chip shortage dan pandemi di 2020, tapi tampaknya semua ini akan berangsur kembali normal di 2022. Tren motherboard dan kartu grafis untuk laptop dan PC diprediksi akan mengalami penurunan di kuartal II-2022. Prediksi ini diperoleh berdasarkan penurunan permintaan komponen hardware yang dialami brand-brand besar seperti Asus, Gigabyte dan MSI. ASUS co-CEO SY Hsu memperkirakan bahwa total pengiriman PC dan laptop akan mengalami depresiasi sebesar 10 persen dibandingkan kuartal I-2022 (quarter-on-quarter/QoQ). Sebelumnya, firma riset Counterpoint mencatat bahwa Asus menyumbangkan kuota pengiriman PC dan laptop mencapai 5,5 juta unit di kuartal I-2022.

Baca ini juga :


» Inilah AI Gaming Laptop 14-inci Terbaik Saat Ini: ROG Zephyrus G14
» ROG Ally Kuasai Pasar Gaming Handheld PC di Indonesia
» Laptop AI Tertipis & Teringan di Dunia, ASUS Zenbook S 13 OLED, Mendarat di Indonesia
» UL Luncurkan Image Generation Benchmark AI Seharga 80 Juta Rupiah Untuk GPU Berdasarkan Model Stable Diffusion
» ASUS SmartO MD200 Silent Plus, Seri Mouse Pro Nirkabel




Sumber: ASUS


Penurunan permintaan yang dialami oleh tiga produsen asal Taiwan tersebut konon turut dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Salah satunya disebabkan oleh pandemi Covid-19 yang kembali melanda China, terutama kebijakan lockdown di kota besar seperti Shanghai yang dikenal sebagai pusat bisnis di China. Sejumlah sektor di Negeri Tirai Bambu dilaporkan sudah kembali beroperasi secara terkendali. Namun, dampak dari lockdown diprediksi masih akan memberikan pengaruh yang berkepanjangan, setidaknya hingga beberapa bulan ke depan. Pecahnya perang Rusia-Ukraina juga menjadi faktor lain yang menyebabkan lesunya permintaan motherboard dan GPU global. Konflik antara kedua negara tersebut menimbulkan terhambatnya para produsen untuk memasok bahan baku komponen hardware yang dibutuhkan.



Apabila terjadi secara terus-menerus, tren penurunan permintaan ini tentu akan berdampak pada harga pada kedua komponen penting PC dan laptop tersebut. Pada April lalu, ASUS mengumumkan adanya pemangkasan harga hingga 25 persen pada GPU yang beredar di pasaran. Pengurangan harga tersebut berlaku mulai 1 April pada GPU RTX 3050, RTX 3060, RTX 3080, RTX 3070, dan RTX 3090. ASUS menurunkan harga GPU setelah kebijakan yang diberlakukan AS terhadap tarif impor dari China dicabut sehingga penyesuaian harga diberlakukan untuk mendorong penjualan.

Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru