KotakGame

Mikrotransaksi yang berlebihan di dalam game Diablo Immortal sepertinya menjadi salah satu hal yang cukup tanda tanya. Meskipun seorang YouTuber bernama Jtisallbusiness dilaporkan telah menghabiskan setidaknya USD100 ribu atau sekitar IDR1,4 milyar untuk meningkatkan Barbarian-nya.

Namun karena ilmu Pay to Win-nya yang terlalu tinggi menyebabkan tidak ada gamer yang mampu melawannya, sehingga ia memiliki win rate yang tinggi karena mengalahkan semua lawan di mode PVP Battlegrounds.

Baca ini juga :

» Banyak Cuannya! Bonus Melimpah dari UniPin Selama Bulan Penuh Kemenangan
» Founder T-Series Mendorong Persatuan India agar Tidak Tersalip dengan MrBeast dalam Subscriber YouTube
» Youtube Makin Tegas! Aplikasi Pihak Ketiga yang Ada Adblock Bakal Buffering atau Dapat Pesan Error!
» Sony Takedown Video Bocoran PS5 Pro dari Youtuber Moore's Law Is Dead! Apakah Bocorannya Beneran?
» Rayakan Ulang Tahun ke-10, Summoners War Bagikan Monster Bintang 5! Tinggal Pilih

Hal ini mengakibatkan dirinya tidak mendapatkan lawan yang sepadan di dalam game karena matchmaking di dalam game tersebut berdasarkan MMR sehingga tidak ada satupun gamer yang sama seimbang ataupun 1 MMR dengan dirinya.

"Aku mencoba mengantri (queue) sekitar 48 hingga 72 jam di Battleground tapi tidak ada satupun lawan yang hadir," ungkapnya.

Jtisallbusiness menghubungi Blizzard tentang masalah ini hampir sebulan yang lalu, dan mengatakan bahwa dia akhirnya diberitahu bahwa masalah tersebut akan diatasi dalam beberapa minggu.

Kotaku