Microsoft semakin serius memasuki pasar konsol handheld. Setelah lama menjadi rumor, CEO Gaming Microsoft, Phil Spencer, akhirnya mengonfirmasi pada November 2024 bahwa perusahaan memang tengah mengembangkan perangkat gaming portabel. Namun, yang mengejutkan adalah konsol ini tidak akan diproduksi langsung oleh Microsoft, melainkan oleh Asus.
Menurut laporan dari The Verge yang mengutip sumber internal Microsoft, konsol handheld ini memiliki nama kode Project Kennan. Meski diproduksi oleh Asus, perangkat ini tetap akan mengusung branding Xbox dan akan berjalan dengan sistem operasi Windows yang telah disesuaikan dengan antarmuka Xbox agar lebih nyaman digunakan dalam format handheld.
Belum ada kepastian mengenai tanggal rilisnya. Beberapa laporan menyebutkan bahwa perangkat ini kemungkinan akan dirilis pada tahun 2025, sementara sumber lain mengklaim bahwa Project Kennan masih dalam tahap pengembangan, sehingga tanggal peluncurannya belum bisa dikonfirmasi.
Yang sudah pasti, Microsoft berencana mengintegrasikan ekosistem Windows dan Xbox lebih dalam, sekaligus menggandeng lebih banyak mitra OEM untuk mengembangkan perangkat gaming berbasis Xbox. Untuk spesifikasinya, konsol ini kabarnya akan menggunakan chip AMD Ryzen Z2 Go, dan diperkirakan akan dibanderol dengan harga antara USD 499-599 (sekitar Rp 8,1 - 9,7 juta).
Baca ini juga :
» Pre-order Nintendo Switch 2 Diserbu Scalper, Harga Tembus $700 di eBay
» LG Batalkan Investasi Rp128,8 Triliun di Indonesia, Pemerintah Tanggapi dengan Sindiran Halus
» Kunjungi China di Tengah Ketegangan, CEO Nvidia Bikin Kejutan
» NVIDIA Siapkan Mitra di China Hadapi Potensi Larangan Ekspor RTX 5090D
» ASUS Umumkan Kehadiran Kartu Grafis NVIDIA GeForce RTX 5060 dan 5060 Ti
Sebagai produsen perangkat keras gaming ternama, Asus sudah memiliki pengalaman dalam mengembangkan konsol handheld. Produk andalannya, ROG Ally dan ROG Ally X, telah lebih dulu hadir di pasar. Varian terbaru, ROG Ally X, bahkan sudah dirilis di Indonesia pada Agustus 2024 lalu.
“Asus ROG Ally X hadir dengan peningkatan ganda, tapi tidak dengan harga yang berlipat. Konsol ini dibanderol hanya Rp 13.999.000,” ujar Davina Larissa, Head of Marketing Asus Indonesia, dalam acara peluncuran di Lavva, Plaza Senayan, Jakarta, Kamis (22/8/2024).
Kehadiran Project Kennan menjadi langkah strategis bagi Microsoft untuk memasuki pasar handheld gaming dengan lebih serius. Kolaborasi dengan Asus diharapkan mampu menghadirkan pengalaman gaming terbaik dengan teknologi mutakhir. Dengan harga yang kompetitif dan spesifikasi yang menjanjikan, apakah Project Kennan akan menjadi pesaing kuat di pasar handheld gaming? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya!
Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.
Recommended by Kotakgame