NEWS

Terinspirasi dari Film Joker, Sekelompok Pemuda Ciptakan Komunitas Joker Melawan Praktik Kekerasan!

Billy Mariza   |   Minggu, 20 Oct 2019


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Banyak film yang menjadi sebuah inspirasi orang-orang dalam menjalani kehidupan, baik motivasi maupun dedikasi. Salah satu film stand alone dari serial superhero Batman, yaitu Joker menjadi inspirasi utama sebuah komunitas di Makassar yang mana mereka menyebut diri mereka sebagai komunitas Joker.

Dilansir dari Tribun Makassar, pada Selasa 15 Oktober yang lalu mereka bahkan mengadakan konferensi tingat tinggi Joker 8 (KTT-J8) di Hotel Grand Himawan, Makassar. Kepada para media yang ada, para pemuda yang berpakaian seperti Joker lengkap dengan dandanan ala badut tersebut enggan menyebutkan identitas mereka dan menjawab "Saya Joker."

Baca ini juga :

» Live-Action dari Popeye the Sailor Man Dalam Tahap Pengembangan!
» Pamali: Dusun Pocong Siap Gentayangan di Bioskop pada 12 Oktober
» Sukses Besar! One Piece Live-Action Akan Dapatkan Season Keduanya!
» James Cameron Ngamuk di Twitter, Bantah Rumor Mengenai Dirinya Akan Jadi Sutradara Film Oceangate Titan
» Raja Kaiju Kembali Hadir, 'Godzilla Minus One' Resmi Diumumkan!


Sumber: Comicvine.com

Selain itu mereka membahas pemerintahan Kota Makassar yang mulai tidak memperhatikan masyarakatnya. Bahkan mereka membeberkan 10 poin yang berasal dari hasil konferensi tingkat tinggi mereka. Berikut 10 poin dari hasil KTT Joker:

    1. Joker memandang perlu keberpihakan lebih kepada masyarakat dan pemerintah memperhatikan generasi mendatang.
  • 2. Mengikis habis praktik bully dan memberi perlindungan baik diarea publik dan juga private.
  • 3. Memperhatikan dan melakukan pembinaan faktual terhadap anak yang terindikasi kekerasan.
  • 4. Melarang penjualan disekitar sekolah barang yang mengakibatkan gangguan karakter anak, seperti lem, minuman keras, rokok dengan jarak aman minimal 150 meter dari sekolah.
  • 5. Pengemis dan anak jalanan dibina pemerintah.
  • 6. Struktur pemerintah dekat dengan masyarakat bukan dengan elite.
  • 7. Meminta foto pejabat diganti dengan foto yang lebih humanis dan edukatif disetiap billboard yang ada.
  • 8. Meminta pertambahan struktur yang berfokus pada perlindungan dan kesejahteraan anak.
  • 9. Infrastruktur harus terhubung dengan kebutuhan masyarakat.
  • 10. Program mercusuar penting tetapi tidak dibutuhkan saat ini.

Dengan adanya komunitas Joker ini, para Joker berharap menjadi agen of change untuk masyarakat, dalam membangun struktur dan pendampingan bagi masyarakat yang terzalimi. Ditambah mereka tidak akan membiarkan praktek kehidupan kekerasan terjadi dan merumuskan edukasi dan spesialisasi tentang gaya hidup yang manusiawi, khususnya kota Makassar.

Sumber: makassar.tribunnews.com

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru