KotakGame

Persaingan antara penyedia layanan internet lokal dengan Starlink nampaknya masih akan terus memanas. Kali ini, kita melihat berbagai provider internet di Indonesia yang mulai menurunkan harga mereka sejak kehadiran Starlink yang dianggap bisa mengancam bisnis telekomunikasi di tanah air.

Sejak Starlink mulai beroperasi di Indonesia, beberapa penyedia layanan internet lokal terlihat panik. Mereka khawatir dengan kehadiran pesaing baru yang bukan berasal dari Indonesia dan akhirnya segera mengambil langkah strategis dengan menurunkan tarif bulanan mereka.

Menurut hasil investigasi kami, sejumlah provider internet lokal kini tengah berusaha menarik perhatian konsumen dengan menawarkan potongan harga yang signifikan. Di antaranya adalah MyRepublic, XL, Biznet, Telkomsel, dan MNC Play yang diketahui memberikan diskon besar hingga setengah harga pada paket bulanan mereka.

Sebagai contoh, paket MyRepublic dengan kecepatan 50 Mbps yang sebelumnya dihargai IDR 500.000, kini hanya dibanderol IDR 250.000. Begitu juga dengan paket 100 Mbps yang tadinya seharga IDR 639.640, kini bisa dinikmati dengan harga IDR 350.000 berkat adanya Starlink.

» Shafira Devi Herfesa, Remaja Sleman yang Siap Tembus Panggung Dunia di Piala Dunia Catur 2025
» Meta dan Google akan Menambah Jumlah Kabel Bawah Laut di Indonesia untuk Internet Cepat
» Panji Tengkorak Telah Rilis Trailer, Tayang Tanggal 28 Agustus 2025
» Menjadi Negara Rentan Hack, 4 Kampus Asal Indonesia Mendapatkan Pelatihan Siber
» Masih Banyak Pemuda Indonesia yang Menjadi Penipu AI Di Myanmar

Selain MyRepublic, MNC Play juga mengikuti jejak dengan menurunkan harga untuk layanan internet fiber optik mereka. Bayangkan saja, layanan internet dengan kecepatan 20 Mbps yang sebelumnya dihargai IDR 280.000 per bulan, kini menawarkan kecepatan 70 Mbps hanya dengan biaya langganan IDR 223.000 per bulan, bahkan sudah termasuk STB dan layanan TV.

Tidak hanya itu, Biznet juga terlihat menurunkan tarif langganan bulanannya. Paket dengan kecepatan 250 Mbps untuk wilayah Jawa kini dibanderol IDR 375.000. Sementara itu, di Pekanbaru, paket 200 Mbps yang awalnya lebih mahal kini hanya seharga IDR 350.000, menjadikannya penawaran yang sangat menarik.

Meski harga bulanan dari beberapa provider ini belum semuanya jelas, kenaikan kecepatan hingga 100 Mbps tentu menjadi kabar baik bagi para pengguna setia layanan internet mereka.

Terakhir, ada Telkomsel yang juga menurunkan harga. Paket dengan kecepatan 300 Mbps kini ditawarkan dengan harga IDR 370.000 per bulan. Sayangnya, belum ada informasi apakah IndiHome akan mengikuti langkah Telkomsel dalam menurunkan harga.

Secara keseluruhan, langkah-langkah ini menunjukkan bahwa persaingan di industri layanan internet semakin ketat, dan para penyedia lokal harus berinovasi serta memberikan penawaran yang lebih menarik agar bisa bersaing dengan kehadiran Starlink. Buat para gamer, ini tentu menjadi kabar baik karena bisa menikmati kecepatan internet tinggi dengan harga yang lebih terjangkau.

Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.

@KOTAKGAME