NEWS

Kominfo Blokir Mesin Pencarian DuckDuckGo Karena Bisa Akses Website Dewasa dan Jud0l!

Rahmat Handiko    |   Jumat, 02 Aug 2024


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Mesin pencari DuckDuckGo telah menjadi topik hangat di forum-forum diskusi seperti Reddit, terutama setelah pemerintah Indonesia memutuskan untuk memblokir aksesnya. Pemblokiran ini dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melalui Trust Positif, sebuah sistem yang bertugas menyaring konten internet di Indonesia. Kabar mengenai pemblokiran ini telah dikonfirmasi langsung oleh DuckDuckGo melalui akun media sosial resmi mereka.

DuckDuckGo dikenal sebagai mesin pencarian (search engine) yang sangat menjaga privasi penggunanya. Tidak seperti mesin pencari lainnya, DuckDuckGo tidak merekam informasi pengguna, sehingga data pribadi tetap aman dan tidak terlacak. Ini berbeda dengan Google, yang mengumpulkan data pengguna untuk berbagai keperluan, termasuk iklan yang lebih terarah. Namun, kebijakan privasi yang ketat ini menjadi alasan utama mengapa DuckDuckGo diblokir di Indonesia.

Pemerintah menilai bahwa DuckDuckGo tidak mematuhi kebijakan sensor yang diterapkan untuk memblokir situs-situs yang dianggap berbahaya atau tidak pantas. Penggunaan DuckDuckGo memungkinkan akses ke situs-situs yang seharusnya disensor dan diblokir oleh pemerintah.

Ketika kru KotakGame mencoba mengakses DuckDuckGo melalui browser Edge dengan jaringan MyRepublic pada hari ini saat artikel ini dibuat menemukan bahwa mesin pencari tersebut tidak bisa diakses. Namun, belum ada informasi lebih lanjut mengenai apakah pemblokiran ini berlaku di semua penyedia layanan internet di Indonesia atau hanya pada beberapa provider tertentu.

Baca ini juga :

» Elon Musk Berencana Gratiskan Starlink Ke Seluruh Dunia, Kominfo: Perlu Evaluasi!
» Kirim Surat Peringatan Ke-dua, Aplikasi Bigo Live Terancam Diblokir Kominfo!
» Ada Indikasi Dukungan Transaksi Jud0l, 42 Platform Pembayaran Terancam Diblokir Kominfo
» Warganet Heboh Situs Wordpress Tidak Bisa Diakses Karena Diblokir Kominfo!
» Indikasi Transaksi Jud0l, Kominfo Batasi Transfer Pulsa Rp 1 Juta Perhari!

DuckDuckGo didirikan oleh Gabriel Weinberg, seorang pengusaha yang sebelumnya meluncurkan Names Database, sebuah jejaring sosial yang kini sudah tutup. DuckDuckGo menggunakan informasi dari berbagai sumber untuk memberikan hasil pencarian yang relevan, dan bekerja sama dengan mesin pencari lain seperti Yandex, Yahoo, Bing, serta WolframAlpha.

Salah satu kebijakan utama DuckDuckGo adalah melindungi privasi pengguna dengan tidak merekam informasi pencarian. Ini berarti bahwa pengguna tidak akan terjebak dalam "filter gelembung", di mana hasil pencarian dipersonalisasi berdasarkan profil pengguna. Sebaliknya, semua pengguna mendapatkan hasil pencarian yang sama untuk istilah pencarian yang sama, memberikan pengalaman yang lebih netral dan objektif.

Berlokasi di Paoli, Pennsylvania, Amerika Serikat, DuckDuckGo beroperasi di wilayah Philadelphia Raya. Nama DuckDuckGo sendiri diambil dari permainan anak-anak yang bernama "duck, duck, goose", mencerminkan pendekatan yang sederhana namun efektif dalam menjaga privasi dan keamanan pengguna.



Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru