KotakGame

Atas terjadinya masalah kekerasan dalam dunia game dev Indonesia di Brandoville Studio yang belum lama ini terangkat, AGI atau Asosiasi Game Indonesia buka suara dan mengecam kejadian yang terjadi itu.

Shafiq Husein selaku Presiden dari AGI merasa sedih atas hal tersebut dan AGI akan coba membantu Christa, salah satu korban, juga korban-korban lainnya yang ada di Brandoville dulu. Kekerasan ini tentunya bukan hal sepele dan diharapkan korban mendapatkan perdampingan terbaik.

Di Brandoville, banyak sekali kekerasa yang dialami oleh para pekerja. Mulai dari kekerasan fisik, mental, dan sampai adanya nyawa yang hilang. Tentunya ini sudah bukan hal kecil dan sudah seharusnya dari lembaga hukum dan terkait harus turun tangan.

Dari pihak AGI, mereka mengecam Cherry Lai dan Ken Lai selaku owner Brandoville juga pelaku kekerasan yang terjadi kepada banyak korban. Shafiq Husein dan AGI juga sudah menghubungi pihak legal juga institusi advokat hak wanita jika diperlukannya bantuan terkait.

Baca ini juga :

» Polisi Selidiki Kantor Brandoville, Cari Kedua Owner Studio Terkait
» Yuk ke Bandung! Mainkan Game Buatan Developer Lokal Terpilih di Festival Gim Indonesia

Selain itu dari pihak AGI juga sudah blacklist semua pelaku dan yang terkait dari membership dan program milik AGI. Mengingat ini masalah yang sudah masuk kedalam ranah pidana, AGI juga meminta pihak hukum untuk melakukan investigasi.

Apresiasi dari pihak AGI yang siap membantu para korban dan mengecam pelaku. Berharap juga dari pihak hukum dan legal untuk menelusuri hal ini lebih lanjut dan memberikan tuntutan yang berat kepada para pelaku.