KotakGame

Seperti yang kita ketahui, semenjak teaser trailer-nya dirilis di awal Oktober 2016 lalu, seluruh moviegoers dan tentunya fans berat seri TV orisinil-nya dulu, langsung memberikan ungkapan (lebih tepatnya: hujatan) negatif mereka terhadap adaptasi film live-action terbaru dari seri TV superhero hit 90-an, Power Rangers ini.

Sebagian besar dari mereka menghujat bahwa berdasarkan trailer-nya, film ini akan terlihat dan terasa seperti film-film superhero anjlok yang sudah dirilis seperti Fan4stic (2015) dulu. Dan sebagaian lagi, simply menyatakan kebingungan mereka terhadap Hollywood yang pada dasarnya nekad sekali untuk me-reboot seri TV klasik ini.

Baca ini juga :

» Bagaimanakah Status Brock Lesnar Di WWE Setelah Event PPV No Mercy 2017 Mendatang?
» Bahkan Aktor Pemerannya Saja, Bill Skarsgard, Ngeri Sendiri Mendengar Suara Tawa Pennywise-nya
» Adegan Trailer Comic Con The Walking Dead Season 8 Ini Tidak Akan Langsung Ditampilkan Begitu Saja
» Undertaker Kemungkinan Besar Akan Kembali Bergulat Untuk Melawan Pegulat Super Top Ini
» [LIGHT SPOILER]: Ternyata Film Reboot Horor IT, Memiliki Selipan Post-Credit

Nah, berdasarkan fakta-fakta tersebut, lalu apakah memang film yang disutradarai oleh Dean Israelite (Project Almanac) ini, memanglah se-buruk seperti yang telah di-prediksikan oleh banyak orang di atas?

Well, kalau menurut beberapa media dan reviewer luar sana yang mana, telah melakukan proses screening film ini beberapa hari yang lalu, dapat dikatakan bahwa film Power Rangers baru ini bisa dikatakan di tengah-tengah (in the middle).



Spesifiknya di sini, seperti yang dikatakan oleh berbagai media review film online seperti: Collider, IGN dan Screen Junkie News, jadi film yang dibintangi oleh Elizabeth Banks (Pitch Perfect) dan Bryan Cranston (Breaking Bad) ini pada dasarnya, tidak se-buruk seperti yang telah di-prediksikan banyak orang. Malah bisa dibilang film ini cukup fun untuk disaksikan.

Lebih jauh lagi, seluruh penampilan akting dari aktor dan aktris di film ini dikatakan oke. Akan tetapi sayangnya, ketiga media di atas sepakat bahwa terlepas aspek-aspek positif di atas, film ini di saat yang sama jugalah sangat datar.

Bahkan menurut Screen Junkie di babk kedua, film ini lumayan bikin ngantuk. Tapi untungnya menurut mereka, rasa kantuk tersebut langsung hilang ketika film ini mencapai babak ketiga (final-nya).



Atau dengan kata lainnya di sini, sebenarnya film Power Rangers bisa terlihat makin fun dan makin keren lagi. Namun sayangnya, terdapat beberapa poin datar yang pada akhirnya membuat potensi ke-maksimalan tersebut, tidak dapat tercapai dengan sebagaimana mestinya.

Sehingga dapat disimpulkan disini bahwa, kalau Kotakers adalah fans berat seri Power Rangers sejak kecil, kemungkinan besar Kotakers akan sedikit kecewa dengan film ini.

Tapi, kalau Kotakers adalah generasi audiens baru AKA belum pernah menyaksikan seri ini sama sekali, maka kemungkinan, kalian masih akan lumayan suka dengan film yang menurut rencana, akan dirilis serentak di seluruh teater di Indonesia pada tanggal 23 Maret 2017 mendatang ini.

(KotakGame)