NEWS

Dokumenter dan Sesi Curhat Para Pemain Ragnarok M: Eternal Love

ClockWorange   |   Rabu, 28 Nov 2018


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Sejak tahun 2002 sampai dengan tahun 2018, dimulai dari Korea hingga meluas ke China, game Ragnarok Online (RO) telah hadir dan mengisi hari-hari para gamers selama 16 tahun lamanya. Bagi kebanyakan adventurer (julukan untuk pemain game ini), RO bukan hanya sekedar sebuah game, melainkan juga sebuah kenangan manis bagi para generasi muda. Hingga detik ini, Ragnarok M (Ragnarok Mobile) masih mewarisi ciri khas desain yang imut dari game aslinya, alunan musik yang merdu serta gameplay yang menarik. Hal ini pun mengembalikan memori pertama saat para gamers bergabung di Rune Midgard!

Dari sejak perilisan Ragnarok M: Eternal Love SEA Ver. dimulai, Gravity, selaku publisher game ini telah menerima banyak dukungan dan feedback positif. Sebagai ucapan terima kasih kepada para adventurer, kali ini salah satu bagian dari Komite Prontera telah menyiapkan sebuah wawancara eksklusif dengan tiga pemain veteran RO. Mari bersama kita simak apa saja sih kisah misteri yang mereka alami di Prontera, serta kejadian berkesan lainnya yang ada di ROM!

Ilona Wu: Ke warnet untuk bermain RO, hanya bisa bermain saat akhir pekan dan sekali main menghabiskan waktu 4 jam.
Ilona Wu bekerja sebagai seorang Freelancer, sebelumnya ia pernah bekerja di sebuah perusahaan game di China dan merupakan seorang fans setia ROM. "Sewaktu kecil kakak laki laki yang pertama kali mengajariku bermain RO", ujar Ilona Wu. Ia mengatakan setiap minggunya ia dan kakaknya pasti akan menyisihkan sejumlah uang untuk setiap pekannya pergi ke warnet bermain RO, setiap kali kira-kira 4 jam lamanya mereka menghabiskan waktu bermain di warnet. RO adalah game online pertama yang dimainkan oleh Ilona Wu, Poring adalah salah satu alasan yang membuatnya begitu mencintai RO.Selain itu, ia juga selalu memainkan RO bersama teman-temannya, oleh karena itu semakin banyak juga topik yang bisa dibahas bersama.

Setelah mencapai level 30 dan Ilona memilih peran sebagai seorang Mage, dirinya pergi ke Pyramid untuk memburu Mummy, di tengah proses farming, dia akan bertemu dengan Isis yang cukup merepotkannya.

Baca ini juga :

» Selain #TOSDULU, Kolaborasi RRQ & EVOS Juga Hadirkan T-Shirt Keren!
» Masih Unbeaten, AP Bren dan ECHO Esports Jadi yang Terkuat di Minggu Awal MPL PH Season 13!
» Youtuber Bernama Karl Buat Colloseum dengan 1 Juta Blok di Minecraft!
» Kembali Ciptakan Meta Baru, Freya Goldlane Akhirnya Hadir di MPL PH Season 13!
» Bangga dengan Talenta Indonesia, Coach Justin Kaget Bahwa Esports Indonesia Miliki Banyak Prestasi!

Lukkeaw Thitikun: Kuota internet yang habis namun masih gagal untuk menginstall RO, sehingga dirinya pun mengganti ke kuota unlimited.
Pertemuan Lukkeaw Thitikun dengan RO bermulai dari sebuah toko disc, saat dirinya akan membeli sebuah disc game, pemilik toko menawarkannya sebuah game populer RO. Yang unik disini adalah Lukkeaw Thitikun menggunakan kuota internet yang cukup besar dan kuota yang tersisa sudah hampir habis, namun dirinya masih belum berhasil menyelesaikan download game. Pada zaman itu masih belum tersedia RO versi server Thailand, ia pun akhirnya bermain di server inter Chaos.

Setiap kali tersambung ke koneksi internet akan ada suara berisik dari modem, Lukkeaw Thitikun yang diam-diam mencuri waktu bermain di malam hari pun mengambil inisiatif dengan meletakkan sebuah kain diatas modem untuk menghilangkan suara berisik tersebut. Kebiasaan bermainnya di malam hari ini pun mengakibatkan membengkaknya tagihan rumah hingga 1000 Baht lebih atau sekitar 430 ribu rupiah. Bermain RO membuat Lukkeaw Thitikun semakin lebih mengenal dunia internet dan kemajuan teknologi, hal ini diakuinya sangat bermanfaat bagi perkembangan usaha yang sedang ditekuninya, selain itu dirinya juga banyak mendapat kenalan teman di dalam game.

"Aku pernah selama 4 hari lamanya tidak tidur, menghajar BOSS, hunting equipment, dari mendapatkan Maya Card sampai Ghostring Card, semuanya laku terjual hingga 30000 Baht (sekitar 13 juta rupiah) ke pemain lainnya", pungkas Lukkeaw Thitikun dengan bangganya.

Gike Tanes P.: Tersihir oleh karakter imut, terus melanjutkan petualangan.
Sama seperti Ilona Wu, Gike Tanes P. memulai awal permainannya di warnet, spanduk yang terpajang di warnet saat itu telah menarik perhatiannya. Seiring dengan keseringannya bermain, ia pun semakin tergila-gila dengan game ini, hingga ayahnya membelikan sebuah PC dan ia pun terus melanjutkan permainannya di rumah.

Gike mengatakan "Bisnis yang dijalankan oleh keluarga kami adalah sebuah layanan pesan antar (delivery), orang tuanya sibuk untuk mencari nafkah, sampai-sampai tidak ada waktu untuk berkomunikasi dengannya. Selama bermain RO, ia pun mengenal banyak teman, diantaranya ada seorang teman yang usianya terpaut jauh lebih tua 6-7 tahun darinya dan sering sekali memberikan saran positif untuknya. Dimulai dari memberi saran mengenai hubungannya dengan keluarganya, sehingga lama kelamaan membuat hubungan Gike dan keluarga yang awalnya renggang pun menjadi lebih harmonis."

Banyak pemain yang mencariku untuk penambahan "Buff", inilah yang diutarakan Gike saat kami melakukan wawancara lebih lanjut. Sebagai seorang Priest, ia telah membantu banyak orang, serta lebih menghargai waktu kebersamaannya saat bermain dengan pemain lainnya.

Gike sendiri juga telah mengoleksi banyak miniatur yang berhubungan dengan RO, selama masa event TGS (Thailand Game Show), pihak official turut mengundangnya dan ia berkesempatan memamerkan ragam koleksinya kepada seluruh gamers.

Xom: MC TGS, pemain veteran RO
Pembawa acara Ragnarok M di ajang TGS (Thailand Game Show) adalah seorang pemain veteran RO. Game tersebut sudah ia mainkan sejak tahun 2002, bahkan ia pun juga menemukan cinta pertamanya melalui RO. Sebagai seorang Priest yang berbakat, ia pun pernah diliput dan masuk dalam majalah RO. Meskipun telah putus dengan pacarnya, ia masih sangat mencintai RO. Bahkan selama beberapa tahun belakangan ini, ia pun selalu menjadi MC untuk acara RO.

Dalam kesempatan ini ia memberitahukan bahwa, sama seperti Gike Tanes P. dan kebanyakan orang, ia terus mengikuti perkembangan Ragnarok M dan pernah mencoba bermain untuk versi Bahasa Chinese. RO bukanlah sekedar game untuk bersenang-senang bagi mereka, tapi juga sebuah game yang memiliki kenangan dan bisa menemukan arti persahabatan dan cinta di dalamnya.

Berikut kutipan pesan dari Gravity, "Sekali lagi terima kasih kepada seluruh sahabat RO yang memiliki kenangan manis dan indah di RO. Senyuman dan keceriaan kalian adalah sebuah bentuk dukungan dan cinderamata mahal bagi kami".

Dan untuk kalian yang pingin top up Big Cat Coin atau Zeny untuk Ragnarok M Eterrnal Love, langsung aja pakai UniPin. Murah, mudah dan aman pastinya! Langsung saja buka di UniPin.

(KotakGame)

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru