NEWS

Living Appraisal, Sebuah Layanan Penilai Barang Koleksi Otaku Sebelum Mereka Tiada ataupun Sudah!

Billy Mariza   |   Senin, 18 Mar 2019


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Ketika seorang meninggal, biasanya akan memiliki wasiat dimana terkadang wasiat itu berisi pesan yang nantinya akan diteruskan atau diwujudkan oleh yang diberi wasiat. Wasiatpun bermacam-macam bentuknya, terkadang bisa berupa pesan agar menjadi lebih baik atau malah warisan barang yang mungkin berguna di masa depan.

Menariknya, jika seorang Otaku yang dikenal merupakan kolektor barang-barang anime maupun game, baik figure maupun bluray sebuah anime, apakah mungkin bisa mewasiatkan barangnya tersebut kepada penerusnya ataupun keluarganya ketika tiada?

Baca ini juga :

» Anime Festival Asia Indonesia Resmi Akan Kembali Mei 2024!
» GALAX Meluncurkan GPU GeForce RTX 4070 Ti Warna Putih Di Jepang
» Rekomendasi Spesifikasi PC Untuk Jadi Anggota OSF di SCARLET NEXUS
» Spy X Family Kembali Picu kontroversi, Kini Disebut Terlalu Menjual Keimutan Anya!
» Season 2 dari Anime In/Spectre Ditunda , Akan Tayang Januari 2023!

Hal ini menjadi pertanyaan besar bagi Mandarake, sebagai salah satu toko khusus terbesar di Jepang yang menjualbelikan barang-barang anime bekas. Merekapun membuat layanan gratis untuk hal tersebut yang disebut dengan Living Appraisal, nantinya seorang staff spesialis Mandarake akan memeriksa aset barang koleksi dan akan memberikan daftar penilaian bagi barang tersebut serta akan mengaitkannya dengan-dengan orang yang bersedia untuk membayar koleksi tersebut.

Layanan ini tentunya berguna untuk orang yang serius tentang apa yang terjadi dengan koleksi mereka setelah tiada, bisa sesuai keinginan yang ingin koleksinya berada di generasi penerus yaitu kolektor di masa depan, atau tetap dengan keluarga sebagai bagian dari warisan yang harus dijaga.

Para klien tidak diwajibkan untuk menjual barang-barang tersebut ke Mandarake, baik sebelum ataupun sesudah mereka tiada. Namun yang terjadi sebaliknya, ialah agar para pemohon dan kerabatnya yang masih hidup memiliki pengetahuan tentang barang-barang koleksi yang layak untuk disimpan ataupun dijual dimasa depan. Apalagi biasanya keluarga bukanlah orang yang mengerti tentang nilai prestisius dari sebuah barang koleksi.

(KotakGame)

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru