NEWS

Masih Menunggak Bayaran Indonesia Minor Sebesar 10 Miliar Rupiah, Valve Gugat GESC

Cita Aditya   |   Sabtu, 21 Dec 2019


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Gelaran Jakarta Minor waktu itu memang memberikan bekas pada setiap penggemar Dota 2. Bagaimana tidak, untuk pertama kalinya turnamen besar Dota 2 menyambangi Indonesia. Berlokasi di ICE BSD, para penggemar Dota 2 memadati venue tersebut. Tim-tim kelas dunia seperti Evil Geniuses, Natus Vincere, Fnatic dan Infamous datang ke Indonesia. Namun, tak banyak orang yang tahu bahwa turnamen yang akhirnya dimenangkan oleh Evil Geniuses ini belum membayarkan hadiah sebesar 300.000 USD atau setara dengan 4 Miliar Rupiah.

Baca ini juga :

» RRQ Hoshi dan EVOS Glory Masih di Papan Bawah, Ko Jo: Kalau Playoffs Tanpa Dua Tim ini Rasanya Hambar!
» Tak Sampai Satu Musim, Dlar Diumumkan Cabut dari Burmese Ghouls!
» Jalin Kerja Sama Selama 3 Tahun, Honor of Kings Jadi Game yang Dipertandingkan di Esports World Cup!
» Ditanya Mengenai RRQ Apakah Skylar Sentris, Watt: Benar 100%, Keliatan Nggak Ada yang Ngangkat Timnya!
» Terlalu Jago dan Tak Terkalahkan, RRQ Akira Lolos ke Grand Final MPL Latam Season 1!


Sumber: GESC Facebook

Wakil Presiden Pemasaran Valve, Doug Lombardi, mengatakan Valve telah mengajukan gugatan pada 8 April awal tahun ini di Pengadilan Tinggi Republik Singapura. GESC bahkan menunggak sebesar 750.000 USD atau setara dengan 10,4 Miliar Rupiah. Sejumlah uang itu dari tunggakan pembayaran venue, talent, dan lain-lain. Valve sudah memutuskan kerja sama dengan GESC dan tidak akan memakai jasa mereka kembali di event besar Valve selanjutnya.

Dengan visi GESC yang ingin menjadi yang terbaik di Asia, rasa-rasanya hal tersebut tidak mungkin akan terjadi. Perusahaan yang berlokasi di Singapura ini belum memberikan jawaban terkait peringatan dari Valve. Lombardi mengatakan bahwasanya perjanjian jangka panjang dengan perusahaan seperti ini akan memudahkan Valve dalam menyelenggarakan event-event lanjutan. Namun sangat disayangkan, GESC malah menunggak hingga satu tahun.

Hal ini bukan lah pertama kalinya, mengingat dahulu Valve juga sempat memutuskan kerja sama dengan Starladder akibat hal yang sama. Starladder juga menunggak sejumlah uang di turnamen CS:GO dan Dota 2. Semoga saja hal seperti ini tidak terjadi lagi ya Kotakers.

Sumber: Dotesports

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru