Sebelumnya, Nintendo digugat dengan tindakan Class Actions karena Joy-Con Nintendo Switch yang rentan dan mudah drifting pada bagian analognya. Karena itu Ryan Diaz, gamer Switch menggugat bahwa Nintendo sengaja membuat perangkat yang rentan, agar pemain membeli Joy-Con baru secara berkala.
Baca ini juga :
» Baru Beberapa Jam Rilis, Emulator Nintendo Switch Suyu yang Gantiin Yuzu Kena Takedown!
» 3 Game “Wah” Ini Akan Mewarnai 22 Maret Kamu
» Channel Youtube NoahJ456 Dapat Strike Karena Video CoD Mod Pokemon yang Diupload 7 Tahun Lalu
» Sequel Dari Super Mario Bros. Movie Bakal Hadir di Tahun 2026!
» Nuzu dan Suyu Bangkit Dari Bangkai Kekalahan Yuzu
Hal ini pun berlanjut ke meja hijau di Amerika Serikat, sampai akhirnya Nintendo pun setuju untuk menyelesaikan kasus ini dalam arbitrase, dan meminta pengadilan membatalkan gugatan tersebut. Tapi, pihak pengadilan tidak menyetujui hal tersebut. Thomas S. Zilly selaku hakim pun tidak mengabulkan permintaan tersebut.
Saat ini pengadilan memang hanya menunda kasus dari Nintendo sambil menunggu proses arbitrase oleh pihak arbiter telah selesai dilakukan dan melihat hasil dari proses tersebut. Tapi, setelah proses arbitrase selesai, kasus ini bisa saja kembali masuk ke pengadilan.
Semoga saja kasus ini bisa selesai dengan cara yang terbaik dan yang terpenting, bisa memuaskan setiap pihak.
Sumber: IGN SEA