KotakGame

Tanggal 4 Juli 2020 lalu, seorang remaja perempuan asal Jepang menjadi korban penculikan dari seorang manager perusahaan berumur 44 tahun, bernama Hiroyasu Goto. Sebelumnya, memang mereka berjanji untuk bertemu di rumah Goto setelah berkenalan melalui Twitter. Namun, Goto justru mengurung perempuan tersebut dikamar dan mengikat sebagian tubuhnya ke sebuah pipa dengan kawat, sehingga ia tidak bisa kabur, ia juga menyita ponsel milik perempuan tersebut.

Baca ini juga :

» Fans Kembangkan Pretendo Untuk Main Online 3DS Dan Wii U
» Nintendo Absen di Gamescom 2024, Apakah Lagi Persiapan Rilis Switch 2 di Tahun 2025?
» Nintendo VS Emulator Ga Kelar-Kelar! Server Discord Emulator Suyu dan Sudachi Dihapus!
» Nintendo Resmi Akhiri Layanan Online Untuk 3DS Dan Wii U
» Shift Up, Developer Stellar Blade, Cari Rekrutan Baru Untuk Proyek Next-Gen

Namun, sehari setelahnya pada tanggal 5 Juli, perempuan tersebut berhasil mengakses Nintendo Switch milik Goto dan menggunakannya untuk melakukan kontak dengan pihak kepolisian setempat. Ia pun berhasil berbalas email dengan pihak kepolisian dan memberitahukan tempat ia dikurung.

Polisi pun dengan segera datang karena email tersebut, dan melakukan penyelamatan perempuan tersebut dari penculikan. Dan setelahnya Goto juga langsung ditangkap karena kejahatannya. Untungnya, sang perempuan tidak mengalami luka sedikitpun dari kejadian penculikan tersebut.

Goto sendiri mengakui perbuatannya telah menculik gadis tersebut. Kini kepolisian tengah melakukan investigasi terhadap kasus tersebut, untuk mengetahui detail dari kronologi yang terjadi selama rentang waktu penculikan.

Sumber: NHK News