Kini, dunia esports sudah banyak dikenal oleh masyarakat dunia. Banyak anak-anak yang bercita - cita ketika sudah besar nanti akan terjun ke dunia esports. Begitu juga dengan orang tua mereka yang telah percaya bahwa esports itu merupakan suatu yang menjanjikan.
Hal tersebut menandakan bahwa esports telah masuk di semua kalangan termasuk kalangan Musisi. Tidak hanya fokus ke dunia musik, kini mereka banyak yang berkecimpung di dunia esports entah karena hobi atau memang untuk investasi.
Berikut adalah beberapa Musisi yang telah terjun ke dunia esports, baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri.
Nama yang satu ini pasti sudah tidak asing lagi di telinga kalian. Nazril Irham atau yang dikenal dengan nama Ariel Noah. Dikabarkan memiliki passion pada game, musisi lokal pelantun lagu Menghapus Jejakmu ini membuat tim esports bernama The Pillars.
Ariel bercerita bahwa The Pillars sebenarnya sudah terbentuk dari tahun 2003 silam ketika dirinya masih duduk dibangku SMA. Kini The Pillars telah menjadi tim esports, dan pernah mengikuti Free Fire Master League Season I yang digelar pada awal tahun 2020 lalu.
2. Giring ex Nidji
Sumber: YouTube IESPL_ID
Mantan vokalis band Nidji, yaitu Giring Ganesha merupakan orang yang memprakarsai terbentuknya IESPL (Indonesia Esports Premier League), dan kini dirinya merupakan presiden dari IESPL tersebut. Selain itu Giring juga aktif di organisasi Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI).
Selain merupakan penggemar game, penyebab dirinya terjun ke dunia esports adalah ketika Giring bersama teman-temannya menonton beberapa turnamen seperti Dota 2, CS:GO, dan League of Legends.
Diawali oleh tayangan live streamingnya bersama dengan Tyler "Ninja" Blevin yang sedang bermain fortnite bersama dan ditonton oleh 600 juta penonton, Drake tampaknya tertarik terhadap game. Bahkan kini, pelantun lagu berjudul Hotline Bling ini tidak hanya dikenal karena karirnya dalam bermusik, melainkan karena dirinya telah terjun ke dunia esports.
Hal tersebut terbukti ketika Drake menjadi investor dan menjadi co-founder tim 100 Thieves. Suntikan dana tersebut membuat tim 100 Thieves mengalami peningkatan pendapatan, dan kedatangannya juga mempengaruhi penjualan merchandise tim tersebut. Hingga kini, 100 Thieves masih aktif dalam mengikuti beberapa turnamen esports.