KotakGame

Berawal dari laporan yang datang ke kepolisian Montreal pada hari Jumat lalu, kantor developer Ubisoft Montreal sempat dihebohkan dengan adanya kasus penyanderaan yang serius. Kejadian tersebut sempat mengakibatkan kepanikan di area kantor, dimana sebagian pegawai sempat melakukan evakuasi bahkan hingga naik ke atas bangunan demi mengamankan diri. Semua ini bermula dari panggilan darurat 911 yang kemudian direspon oleh kepolisian Montreal dengan mengirim skuad TVA Nouvelles untuk mengamankan lokasi.

Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, ternyata situasi di kantor Ubisoft Montreal aman dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kasus penyanderaan yang dilaporkan. Meskipun penyelidikan memang menemukan kalau panggilan darurat tersebut datang dari kantor Ubisoft Montreal, namun kemungkinan panggilan tersebut hanyalah hoax yang dibuat untuk menimbulkan kepanikan.

» Bukan Cuma Alok, Ini Dia Musisi yang Dipercaya Mengisi Lagu Untuk Game Populer!
» Meski Tanpa All Indonesian Finals, Pertandingan Final M2 Tembus 3 Juta Penonton!
» Setelah Valhalla, Assassin's Creed Berikutnya Diduga Gunakan Setting Medieval?
» Tiga Peserta Positif COVID-19, Final PMGC Terpaksa Diselenggarakan Online Lewat Server Khusus!
» Eugeo Bahagia, Seorang Pembuat Pedang Hadirkan Replika Blue Rose di Dunia Nyata!

Menurut laporan situasi ini sudah terkendali dan tidak ada korban sama sekali, hanya saja panggilan hoax tersebut masih meninggalkan aroma mencurigakan apalagi dimana TVA Nouvelles mengatakan kalau sang pelaku sempat mengancam akan meledakkan bangunan tersebut jika tidak menyerahkan tebusan yang diminta yaitu sekitar USD 2 juta. Laporan terbaru dari pihak kepolisian juga memastikan kalau mereka akan terus melakukan penyelidikan dan mencari tahu sumber dari panggilan tersbeut.

Bagi kamu yang masih asing dengan Ubisoft Montreal, mereka adalah salah satu developer terbesar dan paling penting yang dimiliki Ubisoft, dimana developer inilah yang juga menangani beberapa proyek game besar seperti Assassin's Creed Valhalla dan masih banyak lagi.

Sumber: Polygon