Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
BOOM Esports ditolak oleh Riot Games untuk masuk ke liga Franchise Valorant wilayah pasifik sama halnya dengan ONIC G..
Meskipun BOOM sempat menjadi perwakilan di Champions tahun kemarin. BOOM tetap gagal untuk masuk ke Liga kemitraan wilaya pasifik. Sedangkan RRQ menjadi satu-satunya tim Indonesia yang masuk untuk bersaing di Sao Paulo, Brazil pada awal tahun depan..
Dengan banyaknya netizen Valorant Indonesia yang berkomentar, Gary Ongko sebagai CEO BOOM Esports telah memberikan tanggapan terhadap tidak lolosnya BOOM Esports di Liga Franchise..
Gary mengungkapkan di twitlonger bahwa BOOM telah meminta Riot Games untuk mempertimbangkan kembali keputusan mereka, namun keputusan Riot sepertinya sudah tidak bisa diubah dan sudah matang..
Sumber: Twitter @natsuha
Secara garis besar, Gary berkata bahwa dengan semua yang BOOM Esports sudah lewati, dari Challengers, LCQ, hingga Champions tetap tidak bisa mengubah keputusan Riot. Tetapi Gary tetap memberikan selamat kepada tim yang berhasil lolos dan mengerti kenapa tim tersebut dapat dipilih.
Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183