KotakGame

Seorang admin servers Discord dari game Phasmophobia ditendang akibat banyak user Twitter yang mengancam bahwa komunitas game tersebut tidak aman dari pelecehan seksual dan rasisme. User Twitter bernama @CrownedCollider menuduh perilaku bermasalah dari admin Discord Phasmophobia "Charcoal Salamender".

Tentunya itu bukan tuduhan biasanya, pasalnya user Twitter juga membawa screenshot Discord yang berisi foto tanpa busana yang ia bagikan serta perilaku rasis yang tidak pada tempatnya.

Baca ini juga :

» [TGS 2023] Reverse: 1999 akan Rilis pada 26 Oktober 2023 Untuk Android, iOS, dan PC
» Lebarkan Sayap ke Amerika Latin! Alter Ego Buat Cabang di Brazil!
» [TGS 2023] Janjikan Upgrade Keren Tiap Tahunnya! Interview Sports Director Football Manager, Miles Jacobson!
» [TGS 2023] Fate Samurai Remnant: Koei Tecmo Ungkap Hal-Hal Menarik Tentang Game ini di Tokyo Game Show 2023!
» [TGS 2023] Square Enix Hadirkan Berbagai Macam Hal Keren di TGS 2023, Ada Apa Saja?

We wanted to clarify our version of events and the reason we took the actions we did and to further apologise for how we handled the situation. pic.twitter.com/RTr37DJq10

— Phasmophobia (@KineticGame) October 2, 2022

Menurut pernyataan Kinetic Games, Charcoal Salamander telah dituduh melakukan pelecehan seksual pada 25 Januari tahun ini, khususnya berbagi gambar telanjang dan membicarakan beberapa topik "on-the-line". Pada saat itu, Kinetic Games puas dengan tanggapan Charcoal Salamander, percaya bahwa gambar tersebut telah dibagikan secara publik di tempat lain di Discord.

Meskipun awalnya artis utama dari Phasmophobia yakni CJ mengabaikan kabar ini, namun CJ telah memutuskan untuk mengeluarkan admin Discord tersebut dan tetap berupaya agar hal terulang tak terjadi kembali di masa depan.

Sumber: Phasmophobia