Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Sebagai ajang kompetisi e-sports dengan kasta tertinggi di DOTA 2, The International 2023, yang akan digelar pada Oktober mendatang di Seattle, Washingon, Amerika Serikat, kembali akan ada pemain asal Indonesia yang berpartisipasi. Meski tidak tergabung dalam tim Indonesia, Rafli "Mikoto" Rahman, pro player Tanah Air yang biasa memainkan role Solo Middle atau Carry, Ia bertarung di kancah internasional tersebut bersama tim asal Hong Kong, yaitu Talon Esports. Dengan terkonfirmasinya partisipasi Talon Esports di kompetisi tersebut, otomatis juga membuat Mikoto secara resmi menjadi pro player Dota 2 asal Indonesia pertama yang resmi akan berkompetisi di The International 2023. Selain itu, Talon Esports juga merupakan tim region Asia Tenggara pertama yang berkompetisi di turnamen bergengsi DOTA 2 tersebut.
The International 2023 sebenarnya bukanlah pertama kalinya ia berpartisipasi di The International, karena pada 2022 lalu, ia juga bermain di The International 2022 untuk Talon Esports. Namun, di kompetisi tersebut, Talon Esports hanya mampu berada di posisi ke-18 dari 20 tim yang berpartisipasi. Mikoto juga pernah mengikuti kualifikasi The International di tahun-tahun sebelumnya, seperti The International 2019 dan 2021, bersama Boom Esports. Hanya saja, mereka gagal lolos kualifikasi, sehingga tak mendapat slot di The International di tahun yang sama.
HELLO, SEATTLE. 🎶
We make our return to the biggest stage in esports, The International @dota2ti! 🏆
Selain dari Mikoto, skena kompetitif DOTA 2 juga dihadiri dengan sejumlah pro player asal Indonesia lainnya seperti Matthew "Whitemon" Filemon dari TSM, Kenny "Xepher" Deo dari Boom Esports, Saieful "Fbz" Ilham dari Team Secret, dan Muhammad "inYourdreaM" Rizky, Daud "db-" Budiawan, Tri "Jhocam" Kuncoro, Rizki "Varizh" Varizh dari Army Geniuses. Kabar buruknya, Army Geniuses, Boom Esports, dan Team Secret kemungkinan besar tak akan berpartisipasi pada kompetisi The International 2023. Sebab, mereka gagal mengumpulkan point turnamen Dota Pro Circuit (DPC) 2023 yang menjadi syarat untuk masuk ke The International 2023 melalui jalur undangan. Poin DPC 2023 didapatkan dengan mengikuti serangkaian turnamen yang termasuk ke dalam seri kompetisi DPC sepanjang tahun ini. Untuk bisa mendapatkan slot The International 2023 melalui poin DPC 2023, sebuah tim kabarnya harus memiliki perolehan poin minimal 1.160 poin. Adapun Army Geniuses, Boom Esports, dan Team Secret memiliki pereolehan poin DPC 2023 masing-masing dengan 80, 0, dan 0 poin.
Untuk TSM, tim asal Amerika Serikat ini hanya memiliki poin DPC 2023 dengan 900 poin. Artinya, tim ini juga kemungkinan gagal masuk ke The International 2023 melalui jalur undangan. Meski demikian, tim-tim yang tak memiliki poin yang cukup ini masih bisa mengikuti The International 2023 lewat jalur kualifikasi di regionnya masing-masing. Biasanya, turnamen kualifikasi akan digelar mendekati momen The International 2023 nanti, tetap pantau KotakGame untuk informasi lebih jauh mengenai The International 2023.
Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.
Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183