SPECIAL FEATURE

Ngobrol Santai bersama Azizah Assattari, Pengembang Game Unik Bertema Hantu dan Kerusakan Lingkungan


Ghost Parade

Kru KotGa: Ghost Parade-kan dibuat untuk PC, dan sudah mendapat lampu hijau di Steam. Nah, apakah nantinya Lentera Nusantara akan membuatkan versi mobile dari game tersebut?

Azizah: Pastinya! Namun untuk eksplorasi potensi yang lebih optimal, kami ingin mencoba di ranah game PC dulu. Mudah-mudahan setelah game PC, dengan membawa IP yang sama, kami bisa membuat versi game mobile nya juga!

Kru KotGa: Sejauh ini, kemana saja Lentera Nusantara telah mempromosikan Ghost Parade? Sebelumnya, KotakGame mengetahui kalau Ghost Parade ikut dalam Paviliun Archipelageek di Game Connection America 2018.

Azizah: Kami senang mengenalkan lelembut-lelembut asli Indoneisa dan memperkenalkan budaya Indonesia yang sangat kaya akan sejarah juga asset-asset sejarah tak ternilai. Kami sudah melakukan promosi ke Singapura, Amerika Serikat, Jerman dan tidak lupa juga kepada Indonesia sendiri agar lebih mengenal budaya nya sendiri dari berbagai sisi. Salah satunya adalah dari sisi sejarah cerita mengenai lelembut Indonesia.


Game Connection America 2018:
Anindyo (kiri), Wahyu Agung Pramudito (tengah), Azizah (kanan)

Kru KotGa: Menurut kamu, game yang bagus itu yang seperti apa sih?

Azizah: Game yang bagus menurut Lentera Nusantara sih sebenarnya lebih kepada game dibuat sepenuh hati dan diarahkan pada market yang tepat. Tapi sebelum itu semua terjadi, game yang tereksekusi dengan baik harus bisa memenuhi beberapa kondisi, antara lain misalnya:

- Dari segi challenge itu bisa bikin player penasaran untuk tetap maenin
- Punya storytelling yang baik, permainan yang fleksibel supaya player tidak cepet boring
- Rewards and punishment yang memotivasi, baik itu untuk memacu self learning tentang konten gamenya maupun growing engangement untuk player-nya
- Komposisi parameter imajiner dan reality yang tepat

Sisanya yah kembalikan pada interest market user yang pengen dicapai oleh developer adalah yang seperti apa.

Kru KotGa: Kapan nih, Ghost Parade resmi dirilis?

Azizah: Sesegera mungkin. Kami dalam proses memoles game Ghost Parade agar lebih keren. Kami ingin game Ghost Parade dapat dinikmati oleh pecinta game dari Indonesia maupun seluruh dunia.

Baca ini juga :

» Kenalan Dengan Momochan! Brand Ambasador ROG yang Imut dan Menggemaskan
» [KotakGame Rewind 2018] Kilasan Berita Hype Tahun 2018 yang Tidak Boleh Kamu Lewatkan
» Luar Biasa, Pendapatan Industri Game Indonesia Tertinggi di Asia Tenggara pada Tahun 2018
» Solusi Gaming Tetap Bahagia dan Tenang Walaupun Sering Kalah
» Perbedaan Esports Indonesia Dulu dan Sekarang, Sudah Sebaik Apa Sih?
Demikianlah wawancara Kru KotGa dengan Azizah tentang Ghost Parade. Sekadar info tambahan untuk Kotakers. Meski Azizah adalah founder-nya, tetapi dirinya tidak bekerja sediri karena Lentera Nusantara memiliki tiga co-founder yang punya peran masing-masing, yaitu Wahyu Agung Pramudito sebagai Managing Editor, Anindyo Wishnu Wibowo sebagai Art Director, dan Lingga Krisnadi yang merupakan Senior Admin sekaligus Concept Development.

Jangan lupa kunjungi lama Steam Greenlight Ghost Parade DI SINI.

Tentang Lentera Nusantara, kamu bisa melihat portofolio lengkap mereka di situs resminya DI SINI.



(KotakGame)

TAGS



(Total View : 78332)
rekomendasi terbaru