KotakGame

Halo Kotakers,

Tahun 2018 menjadi momen perdana Kru KotGa untuk hadir ke Singapore Toy, Game & Comic Convention (STGCC), sebuah konvensi budaya pop yang digelar di Marina Bay Sands Expo, Singapura. Selama dua hari, Kru KotGa meliput jalannya acara yang berlangsung pada tanggal 8-9 September 2018 tersebut. Bersamaan dengan STGCC, acara gaming bertajuk Good Gaming Experience (GGXP) pun digelar di sebelahnya sehingga acara ini berjalan berdampingan.

Pada artikel ini, Kru KotGa bakal menceritakan hal-hal paling menarik yang ditemukan di STGCC dan GGXP 2018 yang semuanya adalah kesan positif. Yang negatif sih nampaknya tidak ada, karena acara berlangsung dengan sangat lancar tanpa adanya gangguan (yang Kru KotGa lihat sih seperti itu).

Baca ini juga :

» Gabut jadi Pengangguran? Inilah Cara Livestream di HP Biar Jadi Streamer Idaman!

Tanpa banyak basa-basi lagi, berikut ini adalah kisahnya.

Cerita tentang GGXP dulu, ya. Nah, di sini, antusiasme gamer untuk menyaksikan kualifikasi Singapura untuk World Electronic Sport Games (WESG) terbilang cukup tinggi, walaupun tidak bisa disebut tinggi banget. Tim yang menjadi juara di turnamen ini akan dikirim ke babak kualifikasi regional yang bakal diadakan di Kuala Lumpur, Malaysia.


Area WESG

Kualifikasi Counter-Strike: Global Offensive
Hanya saja, antusiasme pengunjung GGXP untuk menyaksikan aksi para idol di panggung Akiba Zone sangatlah tinggi. Chant "Tiger, Fire, Cyber, Fiber, Diver, Viber, Jyaa jyaa" juga tidak lepas dari mulut para weeabo dan wotagei yang hadir di sana. Meriah? Sudah pasti lah! Di area yang sama, ada booth cosplayer juga. Pengunjung bisa beli merchandise dan foto bersama mereka.


Dance

Nyanyi
Tidak kalah rame dari Akiba Zone, area artist juga sangat ramai. Di sana, para pengunjung bisa membeli pernak-pernik sampai merchandise lucu yang dibuat oleh para artist, mulai dari gantungan kunci, gambar, foto cosplay, mainan, boneka, kerajinan tangan dan lainnya.


Pernak-pernik GGXP di artist area

Bajunya keren!
Masih di area artist, di sini kamu juga bisa menemukan booth Good Guy Never Win (GGNW), pembuat mainan asal Indonesia yang karya mainannya sangat unik. GGNW membawa mainan yang dibuat berdasarkan sosok terkenal di Indonesia. Namun mereka juga membuat mainan figur berdasarkan sosok ngetop di Singapura khusus untuk GGXP dan STGCC.


Yang menarik selanjutnya adalah area tabletop games yang mana di sini pengunjung bisa belajar untuk mewarnai figur Warhammer yang digunakan sebagai pion dalam permainannya, merancang arena, belajar cara bermain sampai menentukan strategi untuk mengalahkan musuh.


Asyik mewarnai figure

Diorama arena
Mungkin itulah yang menarik di GGXP 2018 versi Kru KotGa. Lanjut kepada keseruan yang disajikan di STGCC. Baru masuk ke area STGCC, Kru KotGa langsung disamput oleh booth Hot Toys yang menyajikan mainan berkualitas tinggi superhero Marvel (Spiderman, Iron-Man, Black Phanter, Ant-Man, Deadpool, dan Avengers lain), Star Wars, hingga Winnie The Pooh (ini serius!).


Avengers: Infinity War

Star Wars
Tidak kalah keren dari Hot Toys, di STGCC juga hadir Royal Selangor, perusahaan pembuat perhiasan dan mainan dari material timah. Figur mainan yang ditampilkan oleh Royal Selangor hanya punya satu warna, yakni silver. Walaupun hanya satu warna, namun detail yang disuguhkan dalam setiap figure sangat detail dan hidup.


Selain booth yang menyuguhkan mainan dengan detail tinggi, booth lainnya juga tidak kahal seru. Salah satu yang sangat ramai adalah booth Tokidoki yang diasuk oleh Simone Legno. Antrian panjang dari para penggemar yang ingin mendapatkan karya terbaru TOkidoki pun tidak terhindari. Tidak aneh, sebab desain Tokidoki sangat lucu, penuh warna, dan masuk ke semua kalangan.


Rame banget
Booth menari selanjutnya adalah Venom. Ya, tidak lama lagi film yang dibintangi oleh Tom Hardy itu akan tayang di bioksop, dan ini adalah aktivitas dari penerbit filmnya untuk memperkenalkannya ke masyarakat, khususnya geek. Pada booth ini, pengunjung bisa berfoto dengan wajah Venon melalui aplikasi, memegang simbiote (yang faktanya adalah slime), dan berfoto dengan motor keren yang digunakan Tom Hardy dalam film Venom.


Selfie dengan simbiote

Motornya keren, ga?
Terakhir, sebelum meninggalkan STGCC untuk terbang kembali ke tanah air, Kru KotGa berjumpa dengan cosplayer Night King dan White Walker dari serial TV HBO, Game of Thrones. Nggak pake mikir dua kali, Kru KotGa langsung masuk antrian untuk foto bareng mereka berdua. Kostum dan make-up dari kedua cosplayer tersebut sangat niat. Literally, mirip banget dengan yang di film. Btw, Game of Thrones season 9 diundur ke tahun 2019 bukan karena Night King dan White Walker datang ke Singapura, ya!


Kru KotGa jadi White Walker

Antusias foto
Well done, mungkin itulah kesan terbaik yang Kru KotGa rasakan ketika menghadiri STGCC dan GGXP 2018. Kalau ada kesempatan lagi untuk hadir di STGCC dan GGXP, Kru KotGa psatinya mau banget untuk datang. Nah, buat kamu yang suka dengan budaya pop seperti mainan, komik, cosplay, film, dan yang berhubungan dengan itu, tidak ada salahnya untuk hadir pada gelaran tahun depan, ya!

(KotakGame)