KotakGame

Gundala merupakan sosok superhero yang sedang hangat-hangatnya menjadi topik pembicaraan di Indonesia. Meskipun Gundala bukanlah film superhero Indonesia yang pertama kali ada, namun adanya Gundala begitu mencuri hati masyarakat Indonesia. Terutama bagi orang-orang yang mengikuti serial dari Bumi Langit yang diberi nama Gundala Putra Petir.

Mengikuti jejak studio film superhero yang terkenal yaitu Marvel Studio, Bumi Langit juga membuat hal serupa di Indonesia yang diberi nama Bumi Langit Studio dan memperkenalkan universenya. Gundala sendiri merupakan komik karya Hasmi yang dirilis pada tahun 1961. Karakter utama dari Gundala ialah Sancaka, yang mana nantinya akan membuka gerbang untuk ke superhero lainnya yang ada di universe dari komik Bumi Langit.

Film dari Gundala sendiri telah resmi tayang pada tanggal 29 Agustus dan diperankan oleh Abimana Aryastya sebagai Sancaka. Joko Anwar yang sebelumnya sukses dengan film Pengabdi Setan dipercaya sebagai film pertama untuk universe Bumi Langit ini. Baiklah, Kru KotGa akan memberikan review atas film superhero Indonesia yang satu ini. Yuk, disimak ulasannya!

Perhatian, di dalam review ini akan berisi spoiler isi film, yang belum menonton harap untuk tidak membaca kecuali memang ingin terkena spoiler dari Kru KotGa, hehe

Baca ini juga :

» Final Fantasy XVI
» Street Fighter 6
» Etrian Odyssey Origins Collection
» Troublemaker
» PlayStation VR2

Permulaan yang Bagus untuk Bumi Langit Universe

Judul superhero dan tangan dingin dari Joko Anwar, film ini digadang-gadang akan menjadi film yang sukses. Tentunya ini akan menjadi patokan yang cukup menantang bagi para penggiat sinema, apalagi seperti yang diketahui bahwa banyak yang berharap jika film ini akan seperti halnya film-film beken dari Hollywood seperti Marvel ataupun DC.

Namun Sancaka (Abimana Aryastya) berhasil memuaskan penggemar dari karakter superhero Indonesia yang satu ini. Bahkan dalam film ini diperkenalkan pula dengan Awang (Faris Fadjar) yang nantinya akan muncul sebagai Godam, serta Sri Asih (Pevita Pearce) yang digadang-gadang sebagai Wonder Woman-nya Indonesia.

Latar Belakang Karakter yang Kuat

Dalam film ini ada cerita yang sebelumnya tidak pernah diceritakan di komiknya, yaitu tentang masa lalu dari Sancaka. Namun Joko mendapatkan cerita berdasarkan catatan dari Hisma yang menciptakan komik Gundala. Dengan eksekusi yang baik dan gelap layaknya cerita komik DC, scene ini berhasil mencuri perhatian termasuk Awang dengan adegan betarungnya yang menjadi salah satu scene terbaik di film ini.

Tidak asik jika tidak membahas penjahat dari film ini, tentunya dibalik sebuah film superhero pasti ada villain atau penjahat. Di film Gundala, pria yang dipanggil dengan Pengkor (Bront Palarae) berhasil menjadi mafia dengan latar belakang yang terbilang gelap dan pas untuk menjadi seorang penjahat dalam setiap kejahatan yang ada di film ini.