KotakGame

PERFORMA DAN BENCHMARK

ROG merupakan brand pertama yang mengeluarkan inovasi untuk mengeluarkan laptop gaming dengan prosesor AMD 5000 series di Indonesia. Laptop yang kami review kali ini menggunakan AMD Ryzen 9 5900HX 8 core dan 16 thread dengan base clock speed 3,3 Ghz up to 4,6 GHz, TDP nya 45 watt dan sudah terintegrasi dengan I-GPU RX Vega 8.

Prosesor ini telah didesain dengan arsitektur Zen 3 untuk laptop yang dapat memberikan pengalaman bermain dan bekerja yang tanpa batas, hadirkan frame rate tertinggi untuk bermain game, dan editing konten tercepat untuk sebuah perangkat laptop gaming.

AMD Ryzen juga merupakan prosesor x86 satu-satunya di dunia yang menggunakan teknologi 7nm yang memberikan efisiensi daya yang lebih optimal.




Berpindah ke kartu grafis, processor high-end ini ditemani dengan NVIDIA GeForce RTX 3080 16GB GDDR6, RAM 32GB DDR4-3200 Dual Channel dan terakhir storage dengan SSD M.2 NVMe PCIe berkapasitas 1TB x 2.

Yang berarti, kalian akan punya SSD berkapasitas 2 TB. Masih merasa kurang? Laptop ini masih menyediakan 2 slot SSD M.2 dan juga masih bisa upgrade RAM maksimal 64 GB.

Oh ya, daripada lama-lama mending kita lanjut ke sesi benchmark.




Kami telah melakukan benchmark untuk mengetahui performa dari ROG Strix SCAR 17 G733. Dengan menggunakan software Cinebench R20, PC Mark10, dan 3D Mark Fire Strike.

Lewat pengujian, kita dapat melihat angka kasar performa dari laptop gaming ini, khususnya untuk gaming.

Nah, ini yang ditunggu-tunggu! .Setelah benchmark, kita langsung saja nunjukin bagaimana performa PC ini kalo diajak gaming. Mulai game esports seperti Valorant, Dota 2, hingga game AAA seperti Cyberpunk 2077, Horizon Zero Dawn, dan Watch Dogs: Legion.

Baca ini juga :

» Review ROG Strix SCAR 17 2023 G733
» Review ROG Strix Scar 16 G634JZ
» Review ROG x EVANGELION EVA-02
» ASUS ROG G22CH G22CH-7K3114700WSO
» EA Sports FC 24

Lewat uji benchmark kali ini juga kita telah menyalakan dan mematikan mode Ray-Tracing.




Ketika kami menggunakan laptop gaming ini untuk memainkan game esports kompetitif, kami sangat puas dengan performa yang dihasilkan oleh laptop ini. Valorant dan DOTA 2 berjalan sangat lancar tanpa ada kendala, kedua game dapat berjalan stabil di atas 120 fps.

Tambah lagi, layar dengan refresh rate 300 Hz membuat tampilan layar pada saat in-game terasa smooth dan fast response, apalagi ketika memainkan game Valorant.

Oh ya, dirasa angka 100 fps keatas masih belum maksimal mungkin kalian dapat mengurangi preset game kalian menjadi Medium atau rata kiri agar mendapatkan angka 200 s/d 300 fps.

Berpindah ke game AAA.

Dengan GPU RTX 3080 yang punya performa badak, ASUS ROG Strix SCAR 17 G733 dapat melibas game berat seperti Horizon Zero Dawn pada preset Ultimate Quality diatas 90 FPS dan Assassins Creed Valhalla pada preset Ultra High diatas 70 FPS.

Laptop gaming ini dapat memainkan kedua game tersebut tanpa ada kendala yang berarti, kami pun jarang menemukan kasus FPS yang mendadak drop dan lag sama sekali.

Oh ya! Kami juga telah melakukan uji coba dengan mode Turbo dan Performance, dan juga menyalakan mode Ray Tracing. Sebagai contoh, kami sudah memainkan game Control, Watchdogs: Legion, dan Cyberpunk 2077 menggunakan Ray Tracing dan tanpa Ray Tracing.

Dan untuk hasilnya bisa dilihat lewat chart berikut:




Ketika menyalakan mode Ray Tracing, kita memang menemukan kasus drop fps yang lumayan. Bisa dilihat jika saat tanpa menggunakan Ray Tracing, Cyberpunk 2077 masih lancar untuk dimainkan dan mendapatkan angka 51 FPS pada Turbo Mode. Sama halnya pada Performance Mode, game kawakan CD Projekt ini masih lancar untuk dimainkan dan mendapatkan angka 46 FPS. Terus bagaimana dengan suhunya?





Dengan sistem pendingin kipas Arc Flow dan thermal liquid khas ROG, suhu laptop ini stabil di angka 69-75 derajat (pada saat digunakan benchmark), dan 50-53 derajat (ketika stand-by). Mantap!