KotakGame

MyASUS

Tentu pada laptop Zenbook terdapat aplikasi all-in-one MyASUS, yaitu sebuah aplikasi praktis yang membantu user memaksimalkan laptop ini. Aplikasi ini berguna untuk setting mode performa, memantau keadaan mengelola profil kipas, mengaktifkan dan menyesuaikan fitur peredam kebisingan hingga mengatur color profile agar layar OLEDnya menampilkan warna yang sesuai kebutuhan. Untuk layar eksternalnya juga dapat diatur di aplikasi ini.

GlideX

ASUS juga menyematkan sebuah aplikasi baru yang cukup keren yaitu GlideX, sebuah aplikasi cross-device screen-sharing yang menggunakan koneksi kabel maupun nirkabel.




ASUS Zenbook S 13 OLED memiliki lubang intake pendingin di bagian bawah, dan exhaustnya di sebelah kiri. Dengan hinge yang memiliki sistem Ergo-Lift jadi lubang intake dibagian bawah memiliki ruang bernafas yang lebih terbuka.

BATTERY LIFE

ASUS Zenbook S 13 OLED ini memiliki kapasitas baterai 67 Whrs, dengan daya tahan baterai hingga 19 jam. daya tahan baterai jadi salah satu poin plus di laptop ini. Chargernya memiliki power 65W, dan laptop ini dapat diisi dayanya menggunakan charger atau bahkan power bank yang sudah tersertifikasi power delivery via USB-C yang dinamakan USB-Easy Charge. Hanya butuh 49 menit saja untuk pengisian dari 0 ke 60%.

PERFORMA DAN BENCHMARK

SKU laptop yang kami review ini menggunakan AMD Ryzen™ 7 6800U Processor, CPU dengan arsitektur Zen3+ 6nm codename "Rembrandt" ini memiliki TDP 15 Watt full performance core, dengan 8 core / 16 thread yang memberikan performa cepat untuk berbagai kebutuhan harian mulai dari editing konten, produktivitas, multitasking, hingga menonton video 4K. Dengan efisiensi daya maksimal membuat baterai laptop ini tahan lama. Mendukung platform kekinian mulai dari DDR5, PCIE Gen 4, USB 4.0 hingga WiFI 6E. Untuk Grafisnya menggunakan Integrated Graphic AMD Radeon™ 680M dengan 12 Compute Unit dan clock speed 2200Mhz, menjadikan ini Integrated Graphic yang nyaman untuk dipakai bermain game AAA dan Esports pada 1080p.

RAM dual channel LPDDR5 16GB 6400 MHz on board, dan penyimpanan 1TB M.2 NVMe™ PCIe® 4.0.

Opsi upgrade cukup terbatas karena RAM sudah on-board. Jadi yang bisa kita upgrade hanya SSD-nya saja.

Berikut adalah hasil pengetesan kecepatan storage SSD yang kami uji menggunakan Crystal Disk Mark.





SSD NVMe Gen 4 yang digunakan sudah cukup cepat dengan Sequential Read di 5.8GB/s dan Sequential Write di 4.9GB/s.