Dalam update patch Valorant 8.08, Agen Cypher dan Viper mengalami penyesuaian besar yang berdampak pada kinerja mereka dalam permainan. Patch ini mengubah gameplay secara signifikan, memengaruhi cara pemain berinteraksi dengan kedua Agen ini dan potensi pergeseran dalam meta game Valorant selama Episode 8 Act 3.
Cypher, yang sering dipilih untuk peran Sentinel, mendapatkan penyesuaian pada kemampuan Trapwire-nya. Sekarang, pemain memiliki lebih banyak waktu untuk menghadapi efek slow-nya, memungkinkan musuh untuk melakukan gerakan menghindar atau bahkan mengeksekusi serangan balasan dalam Cyber Cage. Selain itu, Spycam-nya sekarang memberikan tanda audio kepada lawan ketika mereka sedang diawasi, memberi tim musuh kesempatan untuk melakukan manuver taktis.
Trapwire (C)
Spycam (E)
Baca ini juga :
» Cabut dari Paper Rex, Monyet Resmi Berseragam Team RRQ Untuk VCT Pacific Stage 2!
» Andrew Tate Dikecam Komunitas Game Setelah Bilang Wanita Tidak Boleh Main Game!
» Punya Skin Banyak Full Senyum! Leaker Bocorkan Moonton akan Buat Border Loading Screen Khusus Para Sultan!
» Momen Epic Reyna Motong Pisau KAY/O di Bind Diabadikan Riot Lewat Player Card Battle Pass!
» Bundle Baru Skin Valorant Mystbloom Nge-bug! Bikin Player Bisa Liat Musuh Dari Balik Dinding!
Sementara itu, Viper, sebagai Controller, juga mengalami perubahan besar. Sekarang Viper hanya dapat menggunakan satu Snake byte, yang durasinya telah diperpanjang hingga 6,5 detik. Bagaimana pemain menggunakan kemampuan ini secara taktis dalam situasi post-plant akan menjadi kunci dalam mencegah lawan defuse Spike.
Snake Bite (C)
Poison Cloud (Q)
Selain itu, kemampuan pertahanan Viper, seperti Toxic Screen dan Poison Cloud, kini memiliki durasi aktif yang lebih pendek, hanya 12 detik, dan membutuhkan 30% minimum fuel untuk diaktifkan. Hal ini berarti pemain harus menunggu lebih lama sebelum dapat menggunakan smoke Viper dengan efektif.
Pembaruan lain yang signifikan adalah ketentuan bahwa Poison Cloud hanya dapat diambil kembali selama Buy Phase. Setelah ronde dimulai, pemain tidak dapat lagi mengubah posisinya setelah ditempatkan.
Secara keseluruhan, perubahan ini menciptakan tantangan baru bagi pemain yang mengandalkan Cypher dan Viper, dan mereka harus beradaptasi dengan penyesuaian tersebut untuk tetap kompetitif dalam permainan.
Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.
Recommended by Kotakgame
Srikandi Dunia Esports Indonesia! Inilah Dere...