NEWS

Organisasi Penyayang Binatang, PETA, Posting Surat Gugatan Terhadap Nintendo

Marvemir   |   Rabu, 05 Apr 2017


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Di sepanjang perjalanan / kiprah Nintendo di industri Video Game, rasanya sangatlah jarang sekali kita mendengar, perusahaan game top ini, digugat oleh organisasi manapun. Akan tetapi, nyatanya, pada akhir bulan Maret 2017 kemarin, mereka mengalami hal tersebut.

Dan organisasi yang menuntut perusahaan raksasa video game ini, tidaklah lain dan tidak bukan adalah organisasi pembela perlakuan terhadap hewan hidup, People for the Ethical Treatment of Animals (PETA). Waduh, kenapa nih, PETA sampai nuntut Nintendo?

Ternyata, usut punya usut, hal ini dikarenakan, PETA sangat memprotes keras mini game perah susu sapi 1-2 Switch yang dirilis di console Nintendo Switch yang juga lebih dikenal dengan judul 1-2 Switch Milking.

Baca ini juga :

» Capek Sama Nintendo, Nvidia Dirumorkan Kerjasama Bareng MediaTek Bikin Handheld Baru!
» DMCA Nintendo Basmi 8.500 Lebih Emulator Seperti Yuzu di Github
» Nintendo Switch 2 Segera Hadir? Nintendo Resmi Akan Mengumumkan Suksesor Switch Antara Juni 2024 Sampai Maret
» Rumor Terbaru Nintendo Swich 2 Bakal Rilis Tahun Ini! Akan Ada Versi Oled Juga!
» Beneran Worth-It! 7 Keseruan Eiyuden Chronicle yang Bikin Fans Suikoden Berlinang Air Mata



Pasalnya menurut PETA, game ini tidaklah menampilkan proses perah susu sapi yang realistis. Karena, menurut mereka dalam dunia nyata, proses susu sapi tidaklah semudah seperti yang ditampilkan (atau lebih tepatnya dimainkan) di game ini.

Melainkan menurut mereka, proses perah susu sapi itu lumayan repot dan menyakitkan. Dan untuk membuktikan rasa keberatan mereka ini, pada akhir bulan Maret 2017 lalu, PETA sampai mem-posting surat gugatan resmi-nya di halaman Facebook resmi mereka.

Dan di surat gugatan tersebut, selain menyatakan protes / rasa keberatan mereka akan game ini, PETA juga menyarankan kepada Nintendo, kalau memang Nintendo pada dasarnya tidak tega untuk menampilkan gambaran realita perah susu sapi yang notabene cukup brutal, maka sebaiknya Nintendo merilis saja game yang tidak menampilkan binatang yang menderita untuk menghasilkan sesuatunya.



Setelah membaca kabar ini, jujur Kru KotGa 50-50. 50% dari diri Kru KotGa tentunya merasa bahwa gugatan PETA ini agak konyol. Pasalnya, yang menjadi bahan tuntutan mereka ini adalah sebuah game yang mana faktanya, bukanlah sebuah media yang realistis.

Selain itu juga game ini memanglah ditujukan untuk fun-fun saja, jadi ya semestinya PETA tidaklah usah terlalu men-seriusi hal ini Toh sekali lagi ini cuma game bukan? Akan tetapi di sisi 50% lainnya, Kru KotGa juga sedikit setuju dengan argument tuntutan PETA ini.

Kalau memang Nintendo ingin merilis game yang menampilkan situasi realistis, ya semestinya, haruslah ditampilkan secara realistis sehingga bisa meng-edukasi para gamer-nya. Akan tetapi, bagaimana nih kalau pendapat Kotakers pribadi terkait permasalahan ini?

(KotakGame)

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru