KotakGame

Kabar mengejutkan bagi Potterheads dan tentunya, bagi penulis kisah magis Harry Potter, J.K Rowling. Sekitar tanggal 13-24 April 2017 lalu, terungkap bahwasanya, terjadi pencurian di kediaman (properti) yang beralamat di Howard Road, King Heath, Birmingham, Inggris.

Nah, di antara periode waktu tersebut, terungkap juga bahwa selain sang pencuri berhasil mencuri permata, mereka jugalah mencuri tulisan manuskrip Prekuel Harry Potter yang ditulis tangan sendiri oleh Rowling pada tahun 2008 silam.

Adapun kala itu, Rowling menulis kisah prekuel Harry Potter tersebut sebagai bentuk aksi lelang-nya untuk membantu badan Dyselexia Action dan badan asosiai penulis dunia, English PEN. Kala itu, manuskrip ini, berhasil terjual sekitar 25.000 Pounds atau $49.000 atau Rp.448 juta. Dan tentunya, apabila manuskrip tersebut dilelang atau dijual di tahun 2017 ini, harganya akan jauh lebih besar dari harga orisinilnya tersebut.

Baca ini juga :

» Ternyata Nagini di Universe Harry Potter Terinspirasi dari Kebudayaan Indonesia
» [VIDEO]: Trailer Terbaru Fantastic Beasts Menampilkan Sosok Nagini Yang Sesungguhnya
» Detail Lengkap Proyek Prekuel Game of Thrones
» Akhirnya Situs Pottermore Menampilkan Fitur Yang Bisa Membuat Kita Merasa Seperti Murid Di Hogwarts
» Nahas! Nintendo Switch Berhasil Dicuri Ketika Pemiliknya Tengah Operasi

Paska kabar pencurian ini beredar viral, pihak kepolisian West Midlands Inggris, langsung mengeluarkan pernyataan di akun Twitter resmi mereka yang mana, mereka mendorong seluruh fans Harry Potter untuk membantu pihak kepolisian mendapatkan kembali manuskrip langka tersebut.

Di lain tweet, Rowling, menegaskan, agar siapapun yang ditawarkan oleh sang pencuri untuk membeli manuskrip tersebut, agar mereka tidak membelinya. Bagi Kotakers yang mungkin penasaran banget dengan kisah prekuel berjumlah 800 kata yang ditulis oleh Rowling di kartu pos A5 tersebut, jadi intinya kisah prekuel ini, bersetting 3 tahun sebelum Harry Potter lahir dan berfokus pada ayah Harry, James Potter dengan sahabat sekaligus bapak bapatis Harry, Sirius Black.



Dikisahkan bahwa keduanya sedang dikejar-kejar polisi Muggle (sebutan bagi manusia yang tidak memiliki kemampuan sihir) paska, mereka tertangkap sedang kebut-kebutan motor plus tidak memakai helm.

Sebenarnya kalau dipikir kisah ini hanyalah kisah menarik yang biasa-biasa saja. Dan kalau dipikir tentunya aneh juga apabila sang pencuri, mencuri manuskrip tersebut dikarenakan tertarik dengan cerita mini ini.

Bisa dipastikan, sang pencuri mencuri manuskrip ini, dikarenakan melihat kandungan value (nilai) kelangkaan-nya. Tentunya, kini kita yang ada di Indonesia sini, hanyalah bisa berharap saja, semoga artefak berharga bagi Rowling dan Potterheads ini, segera ditemukan Amin.

(KotakGame)