KotakGame

EVOS menggantikan posisi TNC Predator setelah TNC Predator menggundurkan diri dari ESL One Hamburg 2018, karena memprioritaskan WESG dibanding ESL. EVOS terpilih mengisi tempat ini karena memang EVOS berada diposisi kedua saat qualifier.

Memasuki main event EVOS tampil baik saat bertanding dengan compLexity Gaming dengan drafting yang bagus dan diakui penganalisa esports DOTA 2, meskipun game diakhiri dengan hasil imbang 1-1.

Tapi menjelang pertandingan melawan Ninjas in Pyjamas, EVOS melakukan hal yang terbilang aneh dimana mereka memprioritaskan Ogre Magi sebagai hero corenya dan membeli Radiance serta Hand of Midas. Kita memang tidak bisa mengikuti cara bermain pro player dan apa yang dipikirkannya, karena permainan mereka sudah fleksibel dan item dibuat berdasarkan situasi yang terjadi. Tapi hal ini tentunya menjadi sorotan dan menjadi topik percakapan kenapa EVOS membuat core item untuk Ogre Magi.

Core Ogre.
With Radiance.
Only in Indonesia! 🇮🇩🇮🇩🇮🇩@evosesports #ESLOnehttps://t.co/RUTJQihdBh pic.twitter.com/w5u0qYKs6o

— ESL Dota2 (@ESLDota2) October 23, 2018

Baca ini juga :

» Kagendra Juara FFNS 2025 Fall, Siap Harumkan Indonesia di Asia Tenggara Bareng Telkomsel Dunia Games
» eFootball Kembali Meriahkan FIFAe World Cup 2025, Siap Hadirkan Skala Lebih Besar!
» Coach Tazy Resmi Farewell dari Bigetron by VITALITY, Bakal Lanjut ke Tim MPL Lain?
» Evos Divine Juara Dunia! Indonesia Kuasai Grand Final Free Fire Esports World Cup 2025
» Kagendra Raih Gelar Juara FFNS 2025 Fall Secara Dramatis, Siap Wakili Indonesia ke FFWS SEA

Alhasil EVOS tidak mendapatkan poin dari match ini dan Ninjas in Pyjamas mendapatkan 2 poin dari EVOS. Bagi kalian yang belum menonton matchnya bisa langsung tonton dari video di bawah ini.

(KotakGame)