KotakGame

Smartphone flagship ASUS di tahun 2019 telah resmi diungkap pada sebuah acara bertema "Defy Ordinary". Acara global yang digelar pada venue yang berlokasi di City of Art and Science, Valensia, Spanyol ini secara resmi mengungkap detail dari ZenFone 6, smartphone berbasis Android yang diklaim "Menolak Kebiasaan".


ZenFone 6 tampil dengan keunikan pada kameranya yang bisa flip atau berbalik secara otomatis. Jadi, panel dua kamera belakang berkekuatan 48MP dan 13MP super wide beserta LED flash pada ZenFone 6 bisa berbalik menghadap ke depan untuk menjadi kamera selfie. Dengan kata lain, kamera bersensor Sony IMX586 pada smartphone yang dilengkapi port USB Type-C ini merangkap sebagai kamera depannya.


Dengan fitur seperti itu, maka ASUS tidak perlu menghadirkan kamera depan atau selfie secara khusus dan tidak perlu juga menampilkan notch (poni) pada ZenFone 6. Hal ini memungkinkan layar berukuran 6,4 inci beresolusi FHD+ rasio 19,5:9 yang dilindungi Corning Gorilla Glass 6 tampil mulus tanpa adanya gangguan dari poni yang biasanya digunakan sebagai tempat meletakkan kamera depan dan phone speaker. Nah, phone speaker-nya sendiri nyelip di antara bezel tipis di bagian atas.

Baca ini juga :

» ASUS ProArt Umumkan Penawaran Spesial ProArt Bertema Create with the Best
» Meta Kerjasama Dengan ASUS Buat Kembangkan Next Generation VR Headset Pakai Meta Horizon OS
» Inilah AI Gaming Laptop 14-inci Terbaik Saat Ini: ROG Zephyrus G14
» ROG Ally Kuasai Pasar Gaming Handheld PC di Indonesia
» Laptop AI Tertipis & Teringan di Dunia, ASUS Zenbook S 13 OLED, Mendarat di Indonesia

Selain kamera, sorotan pada ZenFone 6 ada pada prosesornya yang menggunakan Qualcomm Snapdragon 855. Keunggulan dari prosesor yang dibuat dengan teknologi 7nm ini adalah unggulan dalam kinerja tinggi yang hebat daya, chip pertama yang mendukung jaringan 5G, artificial intelligence (AI) untuk mengoptimalkan fitur kamera, dan untuk hiburan yang sudah mendukung kualitas video 4K.


Sebagai flagship, ZenFone 6 tampil dengan desain dan warna mewah serta bezel yang tipis. Bagian body belakangnya mengusung desain lengkung 3D dengan warna gradasi. Fitur sensor sidik jari atau fingerprint dan logo ASUS berada di bagian belakang. Audio combo jack 3,5mm masih ada kok di bagian bawah. Loudspeaker juga di bawah.


Keunggulan ZenFone 6 semakin lengkap dengan baterai berkapasitas 5000mAh. Pengisian daya baterai akan berlangsung cepat, sebab ZenFone 6 dilengkapi dan fitur Quick Charge 4.0. Prosesor hemat daya yang didukung oleh baterai sebesar ini diharapkan dapat menghadirkan kinerja maksimal yang bisa diandalkan dalam kurun waktu yang panjang oleh pengguna, antara sehari atau dua hari penggunaan wajar.


ZenFone 6 akan hadir dalam tiga model yang ditentukan berdasarkan RAM dan internal storage. Model pertama menggunakan RAM 6GB dan storage 64GB, model keduanya RAM 6GB dengan storage 128GB, dan model ketiga atau yang paling tingginya adalah RAM 8GB dengan storage 256GB. Jika storage dirasa kurang, ZenFone 6 dilengkapi triple slot SIM tray yang salah satunya bisa dipasang sebuah micro-SD, dan 2 SIM card.

Mengenai ketersediaan dan harganya, ZenFone 6 baru tersedia untuk wilayah Eropa melalui ASUS eShop. Harganya, model 6/64 dibandrol seharga EUR499 (IDR8.000.000), model 6/128 dihargai EUR559 (IDR9.000.000), sedangkan model 8/256 dibandrol EUR599 (IDR9.700.000). Pengirimannya sendiri baru dilakukan mulai tanggal 25 Mei 2019.

(KotakGame)