Jika kamu mengikuti tren dari beberapa game terpopuler tahun ini, mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan Untitled Goose Game. Dikembangkan oleh developer House House dan publisher Panic, game yang mengusung genre stealth ini berhasil menjadi sensasi tersendiri berkat pendekatan gameplay unik dimana kamu berperan sebagai angsa yang sangat jahil dan suka mencuri barang.
Game ini juga menawarkan art style yang sederhana dan sangat enak dipandang, belum lagi kualitas animasinya juga sangat responsif dan halus. Setelah berhasil menembus angka penjualan sebanyak satu juta kopi beberapa pekan lalu, Untitled Goose Game kembali meraih pencapaian luar biasa di ajang DICE Awards 2020, dimana game ini berhasil memenangkan penghargaan di kategori Game of the Year.
And the #DICEAwards Game of the Year goes to #UntitledGooseGame! HONK pic.twitter.com/7zk9wnyn1S
— AIAS - #DICEAwards / #DICE2020 (@Official_AIAS) February 14, 2020
Tidak hanya GOTY, game ini juga memenangka penghargaan untuk dua kategori lainnya yaitu Outstanding Achievement for an Independent Game dan Outstanding Achievement in Character yang diberikan kepada si angsa jahil. Hasil ini memang menimbulkan reaksi yang beragam dari gamer, dimana banyak dari mereka menanggap kalau Untitled Goose Game adalah game yang terlalu kecil dan sederhana untuk bisa mengungguli sekian banyak game ambisius yang dirilis di tahun 2019 lalu.
Kru KotGa sendiri juga merasa kurang setuju dengan sebagian besar pemenang yang dipilih, namun DICE Awards adalah ajang penghargaan yang memang diatur sepenuhnya oleh para developer, termasuk pemilihan kategori serta pemenangnya. Namun tetap saja hal tersebut memang mendatangkan tanda tanya besar, apalagi setelah game mobile dengan microtransaction serakah seperti Mario Kart Tour dapat memenangkan kategori Best Racing dan bukannya Crash Team Racing.
Recommended by Kotakgame
Srikandi Dunia Esports Indonesia! Inilah Dere...