KotakGame

Dalam dunia Esports Indonesia, tim RRQ dan EVOS dikenal sebagai dua tim dengan fanbase terbesar dan paling fanatik. Kehadiran pemain baru dalam tim-tim ini sering kali menjadi sorotan publik. Baru-baru ini, Profesor KB, seorang analis dan caster terkemuka dari Mobile Legends Professional League (MPL) Indonesia, menyampaikan opini yang menarik mengenai pemain yang bergabung dengan kedua tim tersebut.

Profesor KB berpendapat bahwa ketika seorang pemain bergabung dengan tim yang memiliki fanbase besar dan fanatik seperti RRQ dan EVOS, faktor yang menjadi penentu kesuksesan bukan hanya kemampuan teknis pemain, tetapi juga mental. Menurutnya, pemain tidak hanya perlu menguasai strategi dan taktik permainan (macro dan micro), tetapi juga harus siap menghadapi tekanan dan kritik yang datang dari fanbase yang antusias.

Opini ini bisa dikatakan sangat benar, mengingat fanatisme yang dimiliki oleh kedua fanbase tersebut. Fanbase RRQ dan EVOS terkenal karena dukungan mereka yang kuat dan tak kenal lelah. Mereka mendukung tim kesayangan mereka dengan penuh semangat dan memiliki harapan yang tinggi terhadap performa tim. Hal ini berarti bahwa setiap kekalahan atau kesalahan yang dilakukan oleh pemain dapat menjadi sorotan dan mendapatkan kritik yang keras dari fanbase.

yaudah gw ganti.
player yg masuk evos/rrq gaperlu latihan mekanik atau macroplay.

yg diperluin latihan gimana ngadepin kolom komen semisal badplay. yaitu mental. https://t.co/yMhmPQrZFn

— kb? (@bukanakunkb) July 10, 2023

Baca ini juga :

» Terlihat di Gaming House Dominator Esports, Kamisama InYourDream Pindah Haluan ke HoK?
» Tampil di Esports World Cup 2024, BTK Bakal Diakuisisi Organisasi Besar Esports Dunia?
» Tanggapi Performa RRQ Hoshi di Derby Klasik, Zeys: Mereka Kalah Draft dan Kurang Pede!
» Tanggapi Penampilan RRQ Hoshi Saat ini, Bang Xinnn: Menurut Gua, Ada Sesuatu yang Salah Dalam Tim!
» Tak Dapat Tempat Utama di EVOS, Veldora Tanya Lemon Mengenai Open Trial di Team RRQ!

Namun, opini Profesor KB juga mengingatkan bahwa faktor ini tidak berarti pemain tidak perlu mempersiapkan aspek teknis permainan. Macro dan micro, atau strategi dan taktik permainan, tetap menjadi hal yang penting dan harus dikuasai oleh pemain. Kombinasi antara keterampilan teknis dan mental yang kuat akan membantu pemain beradaptasi dan tampil maksimal dalam situasi yang menantang.

Pernyataan Profesor KB ini tentu menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar Mobile Legends di Indonesia. Pandangannya memberikan sudut pandang yang menarik mengenai faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan oleh pemain yang bergabung dengan tim-tim dengan fanbase besar. Dengan memahami betapa fanatiknya fanbase RRQ dan EVOS, pemain dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi tekanan dan kritik yang mungkin datang.

Selain berita utama di atas, KOTAKGAME juga punya video menarik yang bisa kalian tonton di bawah ini.