KotakGame

Kejadian unik terjadi saat pertandingan playoffs VCT Game Changers 2023, saat Team SMG melawan Evil Geniuses pada game yang pertama. Bagaimana tidak, Team SMG secara mengejutkan melakukan pick terhadap empat duelist yaitu Reyna, Phoenix, Raze, dan Neon. Sontak, para fans serta caster terkejut dengan pick tersebut dan secara mengejutkan juga, Team SMG mampu membungkam Evil Geniuses dengan skor telak 13-3.

Kemenangan ini sejatinya mengejutkan banyak piha, selain kemenangan ini bisa dikatakan cukup telak, agent yang di pick oleh Team SMG sendiri bisa dikatakan tidak biasa. Biasanya, di dalam sebuah pertandingan, hanya ada 1 atau 2 duelist saja, sisanya adalah inisiator, controller, dan sentinel, tetapi Team SMG mengejutkan kita semua dengan 4 duelist yang akhirnya bisa mereka memenangkan pertandingan game pertama.

Kejadian ini sendiri ternyata merupakan kesalahan dari Team SMG. Hal itu sendiri dikonfirmasi oleh salah satu pemainnya yang berasal dari Indonesia yakni Eneri. Dalam sebuah utas yang ditulis oleh akun Twitter bernama @SeulgiVLR, Eneri mengatakan bahwa pick tersebut bukanlah sebuah kesengajaan, melainkan kesalahan mereka yang mengira hanya mengecek ping saja.

“Sejujurnya, pemilihan empat duelist adalah kesalahan kami. Kami pikir itu adalah pemeriksaan ping. Karena itu adalah kesalahan kami, kami menerimanya dan kami menindaklanjutinya dan beradaptasi.” Ucap Eneri yang dilansir oleh @SeulgiVLR.

🇮🇩 Team SMG's enerii on their four duelist Lotus comp against Evil Geniuses:

"To be honest, the four duelist pick was an honest mistake by us. We thought it was a ping check. Because it was our mistake, we accepted it and we followed through and adapted." pic.twitter.com/HfcZKhWeCc

— KZ Seulgi (@SeulgiVLR) November 28, 2023

Baca ini juga :

» Butsss Jadi Cadangan, Coach Adi: Lutpiii Ada Potensi, Jadi Kita Kasih Jam Terbang Buat Dia!
» Momen Epic Reyna Motong Pisau KAY/O di Bind Diabadikan Riot Lewat Player Card Battle Pass!
» Bundle Baru Skin Valorant Mystbloom Nge-bug! Bikin Player Bisa Liat Musuh Dari Balik Dinding!
» Kembali Bela Nama Indonesia, Bigetron Era Jadi Tim Perwakilan Indonesia di IESF World Esports Championships!
» Hanya Bertahan Setengah Musim, Octa Resmi Non Aktif dari Roster RRQ Hoshi!

Namun, nampaknya pada game kedua Team SMG sudah belajar dari kesalahan yang mereka lakukan pada game pertama. Pada game kedua tersebut, komposisi agen dari Team SMG sendiri sudah sebagaimana semestinya dengan adanya duelist, controller, inisiator, dan sentinel. Pada pertandingan ini, Team SMG berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-0 dan mereka akan menghadapi sang juara bertahan tak terkalahkan yaitu G2 Nozen pada babak semifinal upper bracket VCT Game Changers 2023. Pada pertandingan ini, jika Team SMG kalah mereka akan turun ke lower bracket dan merasakan kekalahan pertamanya sepanjang musim ini.

Selain berita utama di atas, KOTAKGAME juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.