KotakGame

Pada akhir Februari 2024, pasar aset kripto mengalami kenaikan yang signifikan dalam nilai Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH), menciptakan kegembiraan di kalangan investor dan pelaku pasar. Harga Bitcoin mencapai puncaknya pada $64.000, mendekati rekor tertinggi sejak November 2021, sementara Ethereum juga mencatat kenaikan mencapai $3.443.

Pada akhir Februari 2024, pasar aset kripto mengalami kenaikan yang signifikan dalam nilai Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH), menciptakan kegembiraan di kalangan investor dan pelaku pasar. Harga Bitcoin mencapai puncaknya pada $64.000, mendekati rekor tertinggi sejak November 2021, sementara Ethereum juga mencatat kenaikan mencapai $3.443.

Keduanya mengalami reli impresif sepanjang bulan Februari 2024, dengan Bitcoin naik lebih dari 40% dan Ethereum mendekati 46%, menunjukkan bahwa pasar kripto masih mampu menghasilkan momentum positif.

Antisipasi terhadap peristiwa halving yang dijadwalkan pada bulan April menjadi salah satu pendorong kenaikan harga Bitcoin, yang terjadi setiap empat tahun sekali dan konsisten diikuti oleh peningkatan harga yang signifikan.

Baca ini juga :

» Halving Datang! Harga Bitcoin Diprediksi Akan Terus Naik Hingga 3,4 Miliar Sampai Tahun 2025?
» Pemerintah Amerika Proyeksikan Nilai Bitcoin Naik Antara 250.000 Hingga 6 Miliar USD Dalam 1 Dekade!
» Bitcoin Catat Sejarah Baru! Tembus 71.000 USD atau Setara 1,1M Rupiah Lampaui Rekor 2021!
» Bitcoin Tembus Rp 1 Miliar! Ini Dia Penyebab yang Mempengaruhi Kenaikan Harga Bitcoin
» Harga Bitcoin Capai Rp 1 Miliar! Apakah Crypto Miner Akan Kembali?

Sumber: Google Finance

Meskipun mengalami penurunan pada 5 Maret 2024, dengan harga Bitcoin turun 8% menjadi $61.682, sentimen tetap optimis menjelang halving yang diharapkan pada bulan April. Pada 6 Maret 2024, harga Bitcoin mulai pulih dengan kenaikan 5%, didorong oleh peningkatan permintaan beli dan reset tingkat pendanaan setelah penurunan sebelumnya.

Analis mencatat bahwa penurunan tersebut mungkin disebabkan oleh "paus Bitcoin" menjual sebagian besar kepemilikan mereka. Meskipun demikian, arus masuk ke dalam dana Bitcoin exchange-traded fund (ETF) spot tetap kuat, dengan BlackRock mengumpulkan lebih dari $760 juta pada hari Selasa.

Beberapa pengamat pasar meramalkan terus meningkatnya harga Bitcoin, mengacu pada permintaan yang kuat dari ETF dan antisipasi halving pada bulan April, yang secara historis telah mengakibatkan kelangkaan dan kenaikan harga. Sebagai hasilnya, CEO aplikasi imbalan Bitcoin Lolli, Alex Adelman, memprediksi harga Bitcoin dapat melampaui $150.000 dalam setahun ke depan.

Pasar kripto secara keseluruhan, termasuk token utama seperti SOL milik Solana, ADA milik Cardano, ETH, dan koin meme, mulai pulih dari kerugian pada hari Selasa, naik hingga 5% dalam satu jam terakhir, dipicu oleh kekuatan Bitcoin.

Selain berita utama di atas, KotakGame juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.