KotakGame

Melihat Snapdragon 888 yang cukup powerful, Qualcomm menyediakan solusi dengan merilis Snapdragon 870 pada awal tahun 2021. Memiliki spesifikasi yang sekilas mirip seperti Snapdragon 865 Plus, SoC ini memiliki performa chipset yang lebih ditingkatkan yaitu pada aspek frekuensi CPU (SD 865 Plus: 3100 MHz dan SD 870: 3200 Mhz). Selain itu, performa bagian GPU juga ditingkatkan yaitu pada aspek frekuensi GPU (SD 865 Plus: 587 MHz dan SD 870: 645 Mhz).

Mengingat Snapdragon 870 merupakan SoC terbaru, hanya ada satu smartphone yang menggunakan SoC ini, yaitu Motorola Edge S. David GadgetIn yang merupakan salah satu YouTuber yang membuat konten gadget dan tekno berkesempatan untuk melakukan unboxing smartphone ini.

Berbekal penasaran, dia pun melakukan komparasi 2 gadget yang menggunakan Snapdragon 865 (Mi 10T Pro) dan Snapdragon 888 (Mi 11). Dan hasilnya cukup menarik.


Ketika melakukan uji benchmark lewat aplikasi Antutu Benchmark, David mengungkap bahwa pada benchmark pertama urutan hasil benchmark yang paling tertinggi jatuh pada Snapdragon 888 dengan skor 700 rb. Suhu yang dihasilkan juga bervariatif. Mi 10T Pro punya suhu diangka 38 derajat Celcius, sementara untuk smartphone lainnya mempunyai angka suhu yang sama. yaitu diangka 40 derajat celcius.

Baca ini juga :

» MrBeast Berusia 26 Tahun Hari Ini dan Memberikan 26 Tesla, Termasuk Cybertruck!
» ArcheAge War akan Buka Server Global pada Kuartal Kedua 2024
» Metal Slug: Awakening Update Mode Operasi Gabungan! Ada Hero dan Senjata Baru
» ArcheAge War akan Buka Server Global pada Kuartal Kedua 2024
» [Rumor] Samsung Dikabarkan Akan Merilis Galaxy S24 FE Di Akhir Tahun ini!

Sumber: GadgetIn
Melihat hasil benchmark satu kali bukanlah hasil mutlak, terutama untuk penggunaan jangka panjang. David pun langsung melakukan benchmark tiga smartphone sebanyak 4 kali. Hasilnya, pada benchmark ketiga Mi 11 dan Motorola punya skor benchmark antutu yang sama yaitu diangka 608 ribu. Terus bagaimana dengan terakhir?

Pada benchmark terakhir menunjukan bahwa hasil benchmark kembali normal yaitu 592 ribu untuk Mi 10T Pro, 589 ribu untuk Motorola, dan 652 ribu untuk Mi 11. Suhu yang dihasilkan juga jauh dari ekspetasi, Motorola mendapatkan suhu terakhir 50 derajat, dan Mi 11 mendapatkan suhu 49 derajat, sementara 10T Pro mendapatkan suhu diangka 43 derajat.

Hasil ini cukup mengejutkan untuk David karena sebelumnya dia berekspetasi bahwa ketiga smartphone akan punya hasil yang berbeda, entah pada suhu dan juga hasil benchmark. Walaupun begitu, perlu diingat bahwa Motorola sendiri tidak mengungkap lebih jelas cooling apa yang digunakan, berbeda dengan Mi 11 yang telah dikonfirmasi telah menggunakan Liquid Cooling.

Melihat performa Snapdragon 870 yang kurang stabil di smartphone Motorola, kita sebagai pelanggan juga tinggal harus menunggu vendor lain untuk merilis smartphone terbaru mereka yang menggunakan Snapdragon 870.

Semoga kedepannya vendor lain menggunakan cooling terbaik mereka agar Snapdraogn 870 jauh lebih jinak untuk segi suhu.

Sumber: Youtube GadgetIn

Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.