KotakGame

Untuk anak 90-an, apa sih yang biasa kamu lakukan saat waktu senggang? Bermain petak umpet? Tap Jongkok? Atau bermain Polisi Maling? Pastinya salah satu dari tiga permainan tradsional yang Kru KotGa sebutkan pernah kamu mainkan. Dan ada satu lagi pastinya yang memang benar-benar kamu pernah mainkan saat kecil dahulu, yaitu game konsol. Game konsol sendiri ada bermacam-macam, contoh seperti SEGA, Nintendo dan Playstation.

Biasanya anak 90-an pernah merasakan indahnya bermain salah satu dari tiga konsol yang Kru KotGa sebutkan tersebut. Dan untuk kali ini, Kru KotGa akan menceritakan pengalaman tentang pertama kalinya memainkan salah satu game konsol yang disebutkan diatas.

Baca ini juga :

» [Diary Kru KotGa] Serunya Main Ragnarok M Eternal Love
» [Diary Kru KotGa] Masih Ingat dengan Kombo Lost Saga yang Legend Ini?
» [Diary Kru KotGa] Pantaskah Untuk Investasi Smartphone Gaming Saat Ini?
» [Diary Kru KotGa] Pengalaman Kru KotGa Meliput GameStart Asia 2018 Singapore
» [Diary Kru KotGa] Tekken 7, Button Masher vs Combo Dealer

Untuk SEGA dan Nintendo sendiri Kru KotGa sudah memainkannya saat duduk di Taman Kanak-kanak. Tentu saja pengalam tersebut tidak akan terlupakan sampai Kru KotGa tua nanti. Selain itu yang paling berkesan adalah pertama kalinya mencoba PlayStation 1 atau biasa kita sebut PS 1. Pertama kali mencoba konsol besutan Sony tersebut Kru KotGa sendiri merasakan apa yang tidak dirasakan saat memainkan SEGA atau Nintendo. Jika di Nintendo dan SEGA layarnya masih rada kotak-kotak, tidak untuk PS 1. Konsol ini menawarkan grafis yang cukup fantastis di eranya.

Pertama kali memainkan PS 1, Kru KotGa ingat sekali bermain di Rental PS dekat dengan rumah. Jika tidak salah, tarif perjam untuk bermain disana yaitu IDR 2000. Dan game yang dicoba pertama kali adalah Metal Slug, meskipun bertipe game side scrolling, gameplay dan grafis yang ditampilkan cukup membuat Kru KotGa kegirangan saat itu. Berbeda dengan stick Nintendo dan stick SEGA, stick PlayStation sendiri terasa berat dan nyaman untuk digenggam serta ada analog layaknya yang di Arcade Games.

Game yang sering Kru KotGa mainkan di PS 1 yaitu Tekken 3, Bloody Roar 2, Team Buddies, CTR, Crash Bandicoot Series, Harvest Moon: Back To Nature, Vigilante 8 2nd offense, Twisted Metal 3 dan 4, Driver 1 dan 2, Rampage Through Time, Tenchu 1 dan 2, Metal Slug 1 dan X, Yu-Gi-Oh! - Forbidden Memories, Pac-Man World 20th Anniversary dan masih banyak lagi.

Selang berapa tahun kemudian, muncullah PS 2 untuk pertama kalinya. Waktu itu Kru KotGa mengenal PS 2 saat duduk di bangku 6 Sekolah Dasar. Meskipun sudah taum Kru KotGa belum ingin memainkannya, karena tarif yang ditawarkan cukup mahal saat itu, yaitu sekitar IDR 4000/jam. Untuk anak seusia segitu tentu saja angka tersebut cukup besar. Akhirnya setelah mengumpulkan duit sekitar satu minggu lamanya, Kru KotGa akhirnya berniat untuk mencoba PS 2 tersebut di Rental PS dekat rumah. Pertama kali melihat bentuknya PS 2 tersebut terlihat cukup keren, dengan balutan warna dasar hitam dan tulisan yang berwarna biru ini membuat konsol ini terlihat cukup elegan. Yang pertama kali membingungkan adalah bagaimana caranya untuk memasukan CD di PS 2 tersebut. Dan akhirnya dengan bantuan mas-mas rental, ia memberi tahu bagaimana cara memasukan CD ke PS 2 tersebut.

Untuk game yang menjadi pilihan pertama Kru KotGa adalah Metal Slug, sama seperti PS 1. Kesan pertama saat memainkan Metal Slug di PS 2 terkesan biasa saja. Seperti tidak ada perubahan sama sekali layaknya di PS 1. Hal tersebut membuat Kru KotGa sedikit kecewa. Akan tetapi keesokan harinya ada seseorang teman yang memberi tahu ada game yang cukup bagus di PS 2, yaitu GTA San Andreas. Dan mau tidak mau Kru KotGa harus menabung lagi selama seminggu untuk bermain PS 2 tersebut.

Baca ini juga :

» [Diary Kru KotGa] Serunya Main Ragnarok M Eternal Love
» [Diary Kru KotGa] Masih Ingat dengan Kombo Lost Saga yang Legend Ini?
» [Diary Kru KotGa] Pantaskah Untuk Investasi Smartphone Gaming Saat Ini?
» [Diary Kru KotGa] Pengalaman Kru KotGa Meliput GameStart Asia 2018 Singapore
» [Diary Kru KotGa] Tekken 7, Button Masher vs Combo Dealer

Dan benar saja, ketika bermain GTA San Andreas Kru KotGa merasakan apa yang tidak dirasakan di PS 1. Dari grafis dan gameplay pun sangat jauh berbeda seperti yang ada di PS 1. Dari hari tersebut Kru KotGa memutuskan untuk terus menabung agar bisa bermain GTA San Andreas.

Selain GTA San Andreas, Kru KoTGa sendiri banyak mencoba game-game yang ada di PS 2 tentunya. Semenjak mengenal PS 2, perlahan PS 1 Kru KotGa tinggalkan, karena lambat tahun tarif perjam PS 2 pun menurun, hingga titik akhir mencapai IDR 2500/jam.

Hingga saat ini Kru KotGa sendiri masih suka bermain game PS 1 dan PS 2, akan tetapi lewat emulator di PC. Karena kita tahu untuk sekarang-sekarang mencari rental PS 1 dan 2 sepertinya sudah tidak ada.

Nah itulah pengalaman Kru KotGa tentang bermain PS di rental-rental. Sampai bertemu di diary-diary selanjutnya!

(KotakGame)