NEWS

AI Gagal Membuat Game Karena Teknologi Tidak Bisa Menggantikan Talenta Asli

Abraham Kaeris   |   Jumat, 15 Mar 2024


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Perusahaan Keywords, yang baru-baru ini terlibat dalam proyek-proyek terkenal seperti Alan Wake 2, Baldur's Gate 3, dan The Legends of Zelda: Tears of the Kingdom, melakukan eksperimen tahun lalu. Mereka mencoba menciptakan game 2D hanya dengan menggunakan alat dan teknologi AI generatif (GenAI). Inisiatif penelitian dan pengembangan tersebut dikenal dengan nama 'Project Ava' dan melibatkan tim, awalnya dari Electric Square Malta, untuk mengevaluasi dan memanfaatkan lebih dari 400 alat (yang tidak disebutkan namanya) guna memahami bagaimana mereka mungkin "membantu" dalam pengembangan game.

Namun, seperti yang dijelaskan dalam laporan fiskal terbaru perusahaan, proyek tersebut akhirnya membuktikan bahwa meskipun beberapa alat AI generatif mungkin menyederhanakan atau mempercepat beberapa proses, saat ini mereka "tidak dapat menggantikan bakat." Mereka menemukan bahwa kreativitas manusia dan keputusan seniman game masih sangat diperlukan untuk menghasilkan kualitas dan keunikan yang diharapkan dari sebuah game. Meskipun teknologi dapat memberikan bantuan tambahan, AI belum sepenuhnya dapat menggantikan peran manusia dalam proses pengembangan game.

Ini menunjukkan bahwa, meskipun kemajuan teknologi seperti AI dapat memberikan kontribusi besar dalam pengembangan game, masih ada elemen kreatif dan keputusan manusiawi yang tak tergantikan. Penggunaan teknologi ini mungkin dapat mempercepat beberapa proses, namun, bakat dan kreativitas manusia tetap menjadi inti dari penghasilan kualitas dan keunikan dalam pembuatan game.

Baca ini juga :

» Rumor Game Watch Dogs Series Ga Bakal Dilanjut Sama Ubisoft, Termasuk Franchise Watch Dogs lainnya!
» Menkominfo Terbitkan Peraturan Menteri Nomor 2 Tahun 2024 Untuk Regulasi Video Game di Indonesia!
» Karena Gambar yang Tidak Wajar, Netflix Dituduh Pakai AI Generate di Film Dokumenter Kriminal!
» Ternyata Ini Alasan Orang Nomor Satu Di Apple Tim Cook Datang Ke Indonesia!
» LPAI Minta Kominfo Untuk “Bersihkan” Game Dengan Unsur Kekerasan

Selain berita utama di atas, KOTAKGAME juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru