NEWS

Manga Tentang Kontroversi Online Dibatalkan Karena Mangaka yang Kontroversial

Culdesacc   |   Rabu, 01 Aug 2018


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

'Honjitsu Watashi wa Enjou Shimashita' atau 'Today I Went up in Flames' merupakan sebuah manga karya Dogeza yang menceritakan tentang seorang siswi SMA yang menggunakan konten-konten kontroversial agar halaman MeTube miliknya menjadi viral dan populer. Ironisnya, pada 19 Juni lalu publikasi manga tersebut dihentikan setelah pertimbangan oleh editorial Manga Time Kirara Max dan sang mangaka akibat konten Twitter sang mangaka yang kontroversial.

Baca ini juga :

» Eiichiro Oda Ambil Libur Panjang, Manga One Piece Libur Selama Tiga Minggu Setelah Chapter 1111 Rilis!
» RIP Akira Toriyama (1955-2024), Mangaka Legendaris Dragon Ball Tutup Usia di Umur 68 Tahun
» Jadwal dan Venue Tokyo Game Show 2024 Diumumkan! Angkat Tema "Trailblaze the World with Gaming"
» [RUMOR] Fortnite Kabarnya Akan Berkolaborasi dengan Animanga Populer, One Piece!
» Ramai, Seru, dan Epik! Yuk, Intip Keseruan Hari Pertama Motion Ime Festival 2023!

[Pengumuman] Mengenai serial manga 'Honjitsu Watashi wa Enjou Shimashita' yang diterbitkan dalam Manga Time Kirara Max, sebelumnya kami berencana untuk kembali melanjutkan manga tersebut. Namun, setelah berkonsultasi dengan sang mangaka, dengan berat hati kami memutuskan untuk mengakhiri serial tersebut pada bulan Agustus mendatang. Kami meminta maaf kepada para fans yang menanti kelanjutan dari serial ini.

Pembatalan manga karya Dogeza ini dikarenakan Netizen yang menemukan cuitan Dogeza di Twitter yang berisikan komentar diskriminatif terhadap Korea, orang asing, dan warga Jepang yang mendapatkan santunan dari pemerintah. Setelah cuitan tersebut ditemukan, hal tersebut menjadi viral dan editorial Manga Time Kirara Max memberikan hiatus untuk komik tersebut, namun akhirnya berkembang menjadi pembatalan secara persetujuan masing-masing pihak.

Sebelumnya, pembatalan sebuah light novel dan adaptasi anime juga dialami oleh serial 'New Life+ Young Again In New World' (Nidome no Jinsei wo Isekai de) karya MINE. Dalam kasus tersebut sang kreator memiliki reputasi jelek di masa lalu dengan mengejek negeri tetangga dengan sebutan 'Negeri Serangga', dan cuitan lainnya yang terbilang rasis. Dalam era dimana semua orang memiliki akses internet dengan mudah, sudah jelas kita harus menjaga kata-kata agar reputasi kita tidak buruk di masa depan nanti.

(KotakGame)

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru