NEWS

Cuci Uang di Game Online! Praktik Kejahatan Terbaru Melibatkan Industri Game, Fortnite Terkena Imbas

Billy Mariza   |   Rabu, 23 Jan 2019


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Fortnite adalah salah satu game berbayar populer serta gratis dan dengan model bisnis mikrotransaksi di dalam gamenya. Namun, penjahat memanfaatkan kepopuleran Fortnite untuk melakukan kejahatan di dalam game tersebut seperti mencuci uang. Bagaimana caranya?

Para penjahat menggunakan sistem Carding dan memanfaatkan hal tersebut di dalam game, meskipun taktik ini bukanlah hal yang terbaru, tapi praktek ini cukup pintar dan efektif memanfaatkan popularitas sebuah game. Praktek ini dimulai dengan menggunakan kartu kredit curian lalu membeli beberapa V-bucks (mata uang game Fortnite yang bisa dibeli dengan uang asli). Hal ini cukup mudah mengingat Fortnite hanya membutuhkan email untuk mendaftar serta merupakan game gratis, bagi penjahat ini hal yang sepele.

Baca ini juga :

» Terinspirasi dari Funko Pop!, Funko Fusion Akan Hadir di Konsol dan PC Tanggal 13 September; Pre-Order Dibuka
» Motherboard ASUS AMD 600 Series Kini Mendukung Prosesor Ryzen Generasi Terbaru
» Streamer Paling Populer Twitch, Tyler "Ninja" Blevins Didiagnosis Terkena Kanker Kulit
» Bakal ada Korra di Fortnite! Avatar x Fortnite Dirumorkan akan Segera Hadir Dibulan Ini
» [RUMOR] Fortnite Kabarnya Akan Berkolaborasi dengan Animanga Populer, One Piece!

Setelah akun tersebut telah dipenuhi dengan V-bucks ataupun skin/kosmetik langka, maka akun tersebut telah siap untuk diperdagangkan, biasanya akun tersebut akan dijual melalui situs-situs seperti eBay. Agar lebih mudah laku, penjahatpun biasanya menjual akun tersebut lebih murah daripada yang semestinya bahkan hampir dari setengah harga dari semestinya.

Laporan Badan Intelijen Cyber SixGill mengatakan penjualan akun Fortnite secara konsisten diperjualbelikan secara online, bahkan harga tersebut bisa mencapai ribuan dolar. Ketika seseorang membeli akun, sang penjahat cuma akan mengirimkan alamat email akun tersebut dan transaksipun selesai dan penjahat bisa bernafas lega. Jual beli akun merupakan tindakan ilegal yang bertentangan dengan perjanjian lisensi pemain Fortnite, namun hal ini bukanlah perkara mudah, Fortnite memiliki setidaknya sekitar 125 juta pemain, Epic diharapkan dapat mengembangkan program untuk dapat menghalangi praktik semacam ini nanti.

(KotakGame)

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru