NEWS

Segera Adopsi AI, IBM Berencana Setidaknya 7.800 Posisi Karyawan Manusia Akan Tergantikan AI

Yohanes   |   Selasa, 02 May 2023


Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!

Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) semakin masif diadopsi ke sektor-sektor tenaga kerja, bahkan Perusahaan teknologi legendaris, International Business Machines atau yang biasa disebut IBM bahkan berencana memanfaatkan AI untuk menggantikan tenaga kerja manusia. Hal ini langsung disampaikan oleh CEO IBM, Arvind Krishna yang mengatakan bahwa perusahaannya tengah menyetop proses perekrutan karyawan. Ia menambahkan, ribuan posisi nantinya akan digantikan dengan AI dalam beberapa tahun ke depan. Lebih spesifik, jenis pekerjaan yang akan digantikan AI adalah posisi yang tidak berhadapan langsung dengan konsumen, seperti divisi sumber daya manusia (Human Resources/HRD).

Baca ini juga :


» ASUS Luncurkan Kipas Case TUF Gaming TR120 ARGB
» Andrew Tate Dikecam Komunitas Game Setelah Bilang Wanita Tidak Boleh Main Game!
» Jadi Game PlayStation Dengan Penjualan Tercepat, Helldivers II Terjual 12 Juta Unit Hanya Dalam 3 Bulan
» OpenAI Rilis ChatGPT Versi Terbaru GPT-4o, Lebih Pintar dan Gratis Untuk Semua Pengguna!
» The Finals Season 2 Hacker Playstyle Diperkenalkan! Tawarkan Banyak Keseruan Baru




Sumber: IBM


Krishna mengatakan setidaknya ada 26.000 posisi non-pelanggan. Nah, 30 persen di antaranya, rencananya akan digantikan oleh AI dalam lima tahun ke depan. “Saya bisa dengan mudah melihat bahwa 30 persen (dari divisi yang tidak berhadapan dengan pelanggan langsung) dapat digantikan oleh AI dan otomatisasi selama lebih dari lima tahun ke depan,” ujar Krishna.



Itu artinya, sekitar 7.800 posisi yang sebelumnya diisi oleh tenaga manusia, akan digantikan oleh AI. Teknologi AI dianggap sudah mampu membantu melakukan sejumlah pekerjaan yang sebelumnya dilakukan manusia. Mulai dari kemampuan mengotomatiasi layanan konsumen, menulis teks dan menciptakan kode, melakukan sejumlah analisis, mengolah data, dan lainnya. Banyaknya peran dan fungsi AI yang dapat dimanfaatkan itulah yang mendorong Krishna memperluas strategi perusahaannya dengan mengadopsi teknologi AI. Menurut Krishna, tugas-tugas ringan seperti membuat surat, mengirimkan surat verifikasi pekerjaan, memindahkan karyawan dari satu divisi ke divisi lain kemungkinan besar bakal sepenuhnya diganti oleh AI. Akan tetapi, peran dari Human Resources seperti mengevaluasi produkvitas karyawan tampaknya masih akan dilakukan tenaga manusia sampai satu dekade berikutnya.

Total keseluruhan karyawan IBM saat ini adalah 260.000 karyawan. Namun, awal tahun 2023, IBM masuk sebagai salah satu perusahaan teknologi yang melakukan pemutusan hubungan kerja alias PHK. Ada sekitar 3.900 orang yang terdampak PHK massal IBM. Pemangkasan tersebut bukan dilakukan karena bisnis IBM melesu, melainkan bagian dari penjualan aset perusahaan pada 2021 lalu, saat IBM memisahkan entitas bisnisnya yang bernama Kyndryl.

Selain berita utama pada artikel ini, Kru KotGa juga punya pembahasan menarik yang bisa kamu tonton pada video di bawah ini.

<

TAGS

Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183
rekomendasi terbaru