KotakGame

4. Left Alive

Sumber: Official Square Enix
Left Alive, game shooter terbaru yang dikembangkan oleh Square Enix ini memang membawa banyak daya tarik khusus di dalamnya. Selain mengambil setting dunia yang sama dengan franchise legendaris Front Mission, game ini juga mengusung pendekatan gameplay shooter dan mech battle yang intens. Ekpektasi besar yang diharapkan fans dari game ini sayangnya berakhir ironis, karena Left Alive mendapat resepsi negatif karena kualitasnya yang berantakan.

Bukti jelasnya bisa dilihat dari halaman Steam resmi Left Alive yang dibanjiri review negatif. Sejak gamenya dirilis hari ini, sebagian besar gamer mengaku kecewa dengan performanya yang sangat buruk dan tidak teroptimize dengan baik di PC. Tidak hanya itu, mekanisme gameplay, kualitas grafis, serta animasi karakternya juga mendapat kritik negatif.

5. Ys VIII: Lacrimosa of Dana

Sumber: Official Nihon Falcom
Ys VIII: Lacrimosa of Dana telah resmi dirilis di Steam. Sebelum itu. berbagai penundaan yang dilakukan dengan "alasan" untuk memberikan pengalaman terbaik kepada para fans rasanya hanyalah sebuah omong kosong belaka. Buktinya? Ys VIII: Lacrimosa of Dana Banjir mendapat label "Mostly Negative" review pada awal perilisannya di Steam.

Banyak para gamer yang mengeluhnya buruknya kontrol menggunakan keyboard dan mouse. Disisi lain, internal resolution dikunci oleh sang developer lain. Kebanyakan dari mereka juga mengeluhkan performa yang sangat buruk. Padahal jika dilihat sekilas, game tersebut seharusnya lancar dimainkan di PC dengan spesifikasi mid-end ke bawah.

Baca ini juga :

» Bisa Minum Lewat Headset hingga Cukuran RGB, Deretan Joke Brand Gaming di April Mop!
» Resesi Is Real? Game-Game Besar ini Harus Tutup di Tahun 2023!
» Tahun 2023 Penuh Game Keren! Ini Dia List Game Yang Dinantikan Rilisnya di Tahun Ini!
» Apakah Favoritmu Menang? Pengumuman Pemenang Penghargaan KotakGame Awards 2022
» Awal Tahun 2023 di Rumah Tapi Bingung Mau Ngapain Aja? Saatnya Mainkan 7 Game Ini!

6. Call of Duty: WWII

Sumber: Official Activision
Call of Duty: WWII kembali ke akarnya dengan pengalaman yang akan membawamu ke masa perang dunia ke-2 dengan sentuhan mekanisme gameplay yang "fresh" dan tentunya memiliki kualitas visualisasi yang mumpuni, setidaknya itulah yang ditawarkan Activision bersama Sledgehammer yang sayangnya tidak berbanding lurus dengan kenyataannya.

Kebanyakan gamer PC mengeluh karena sering mengalami fps drop hingga stuterring yang sering terjadi dimana-mana, kesulitan pengaturan sensitifitas mouse, rawan crash hingga kualitas visual yang dianggap reskin versi COD terdahulu. Yang paling dikeluhkan adalah tidak adanya dedicated server alias menggunakan sistem peer-to-peer. Peer-to-peer di game FPS? Wow.

7. Dynasty Warriors 9

Sumber: Official KOEI Tecmo
Dynasty Warriors 9 menjadi sebuah "gebrakan" terbaru dari franchise tersebut yang mengusung konsep yang benar-benar berbeda dibanding seri sebelumnya. Dynasty Warriors 9 mengusung konsep baru open-world yang akan mengembalikan "semangat" para penggemar untuk memainkan game ini.

Sayangnya, hype yang begitu besar tersebut tidak di eksekusi dengan baik oleh KOEI Tecmo, terutama untuk port versi PC yang terbilang berantakan. Mereka yang membanjiri review negatif di Steam mempermasalahkan munculnya berbagai bug yang menjengkelkan hingga framterate yang begitu rendah, bahkan pada spesifikasi PC yang sangat mumpuni sekalipun.

(KotakGame)