Setelah Nintendo mengambil langkah hukum untuk menghentikan Yuzu, emulator Switch yang populer, proyek tersebut terpaksa dihentikan dengan ganti rugi sebesar $2,4 juta. Dampaknya, muncul dua alternatif baru: Suyu dan Nuzu. Meskipun Nuzu ternyata tidak pernah terealisasi, Suyu merupakan proyek yang nyata dengan tim pengembang yang berdedikasi.
Baru-baru ini, tim pengembang Suyu merilis versi publik pertama, yang membawa sejumlah perbaikan dan perubahan, serta upaya awal untuk mendukung emulator di macOS.
Baca ini juga :
» Square Enix Umumkan Game Baru dan Trailer Epik di Nintendo Direct: Partner Showcase
» Plot Twist! Nintendo Tegaskan Mario & Peach Cuma Bestie. Friendzone?
» Nintendo Switch 2 Bakal Rilis Bundle Pokémon Legends Z-A: Mana Skin Khususnya?
» Tanda-Tanda Fire Emblem Baru Datang di Switch 2? Dalam Masa Pengembangan?
» Golden Sun Baru Didepan Mata? Camelot Software Siapkan Game Baru!
Namun, kegembiraan tersebut tidak berlangsung lama ketika GitLab, yang menjadi tuan rumah repositori Suyu, menerima pemberitahuan DMCA untuk menghapusnya. Perwakilan GitLab menyatakan bahwa mereka mengikuti permintaan tersebut dari "perwakilan pemegang hak".
Meskipun tim Suyu tidak yakin siapa yang mengeluarkan DMCA tersebut, kemungkinan besar Nintendo menjadi pelakunya. Repositori Suyu telah dipindahkan ke alamat baru dengan sebuah peringatan untuk membatasi akses pengguna baru guna mencegah spam. Kontributor yang berminat diminta untuk meminta akses melalui server Discord mereka.
Tidak jelas apakah langkah ini akan cukup untuk menjaga kelangsungan proyek Suyu atau hanya menunda waktu sebelum proyek tersebut dihentikan sepenuhnya. Sementara itu, emulator Nintendo Switch lainnya, Ryujinx, masih beroperasi tanpa terpengaruh oleh tindakan DMCA tersebut.
Selain berita utama di atas, KOTAKGAME juga punya video menarik yang bisa kamu tonton di bawah ini.
Recommended by Kotakgame