KotakGame

Kotakers yang sering menonton anime pastinya familiar dengan lagu pembuka dan penutup dari sebuah anime yang sering kali diperlihatkan sebelum suatu anime tayang. Sayang, sepertinya tren yang satu ini akan lebih jarang dilihat untuk beberapa anime di tahun-tahun mendatang.

Lewat presentasi 'Anime Industry Cross Talk' yang diselenggarakan di Shinjuku September lalu, Produser Musik Anime Akihiro Tomita menjelaskan bahwa tren anime streaming terutama Netflix akan merubah penggunaan dan durasi dari lagu tema anime baik pembuka maupun penutupnya. Ia mengatakan bahwa lagu durasi 90 detik adalah standar anime televisi Jepang. Namun layanan streaming anime, terutama Netflix memotong lagu penutup agar lebih pendek dan langsung memutar episode selanjutnya.

Standar anime streaming mulai berubah menjadi sebuah norma di Jepang, karenanya menurut Tomita, durasi lagu anime juga harus beradaptasi dengan perubahan ini. Anime 'B: The Beginning' adalah contoh dari perubahan ini. Anime tersebut menggunakan lagu pembuka instrumental tanpa memutar credit roll. Sebagai gantinya, lagu penutupnya berdurasi 2:30 menit dan berisikan credits yang biasanya ditampilkan di pembuka.

» Agen Twilight dan Thorn Princess Terjun ke dalam Aksi Battle Royale! Siapa yang Mampu Bertahan?
» Pertama Kalinya! eFootball™ Jalin Kolaborasi dengan Anime
» Guest Star AFAID 2024 Diumumkan! Cosplayer Hakken dan Penyanyi NANO Kembali Tampil di Indonesia
» Angga Yunanda, Angie Marcheria, dan Jerome Kurnia Tampil di MV Bersatu dan Berirama Mobile Legends: Bang Bang
» Jadwal dan Venue Tokyo Game Show 2024 Diumumkan! Angkat Tema "Trailblaze the World with Gaming"

Tomita lalu memprediksikan bahwa lagu tema akan dimasukkan sebagai insert song dalam adegan-adegan yang ikonik. Sebuah seri tentunya bisa menjadi terkenal dengan lagu-lagu opening yang catchy, namun dengan model streaming seperti Netflix, akan lebih masuk akal jika lagu tersebut digunakan untuk adegan-adegan yang penting saja.

Tomita menutup presentasi dengan mengatakan, 'Logika penayangan TV tidak lagi berlaku di era streaming dan internet.' Bagaimana menurut Kotakers? Apakah lebih baik jika lagu-lagu tema disisipkan di adegan penting dalam sebuah anime, atau hanya dalam opening dan ending seperti anime-anime seperti umumnya?