KotakGame

Kabar buruk yang tidak bisa direlakan datang dari pihak Sony beberapa waktu lalu, dimana mereka berencana untuk menghentikan produksi game fisik PlayStation Vita di wilayah barat hingga batas waktu Maret 2019. Tidak hanya game saja, bahkan produksi konsolnya di beberapa negara khususnya Spanyol sayangnya sudah diberhentikan. Apakah konsol handheld ini memang berakhir sebagai kegagalan? Atau pihak sony ingin lebih berfokus pada PlayStation 4? Apapun jawabannya, PlayStation Vita faktanya masih cukup mendominasi di Jepang.

Perlu kamu ketahui kalau gamer Jepang memiliki selera yang lebih tinggi pada produk gaming portable dibandingkan konsol rumahan. Jika kamu melihat informasi dari Media Create Sales tiap minggunya, PlayStation Vita ternyata memiliki angka penjualan yang lebih tinggi dibanding 3DS. Karena masih cukup eksis di pasar lokalnya, pihak Sony memastikan lewat sesi wawancara dengan GameSpark kalau PlayStation Vita akan terus mendapat dukungan penuh di Jepang.

» Stellar Blade Menjadi Game Khusus PS5 Dengan User Score Metacritic Tertinggi
» Pemain Claim Ghost of Tsushima Malah Jadi “Rusak” Setelah Dapatkan Update Terbaru
» Petisi Untuk "Bebaskan" Stellar Blade Sudah Mencapai 50.000
» Stellar Blade Kena Sensor Setelah Rilis, Beberapa Fans Langsung Marah
» Pemburu Cantik Yang Berdansa Dengan Pedangnya - Stellar Blade Review

Walaupun kabar ini cukup menggembirakan, sayangnya gamer di wilayah barat tidak akan mendapat kesempatan untuk mencoba beberapa game eksklusif Jepang. Lokalisasi bahasa adalah permasalahan yang cukup serius, karena jika pemasarannya tidak berjalan maksimal di wilayah barat, maka beberapa developer pastinya tidak akan mengambil resiko yang berujung pada biaya produksi besar. Inilah alasan kenapa developer ternama seperti Falcom tidak merilis Zero no Kiseki Evolution dan Ao no Kiseki Evolution di luar Jepang.

Sebagai gamer yang menyukai portabilitas PlayStation Vita dibandingkan konsol handheld manapun, Kru KotGa tentunya ingin melihat konsol ini mendapatkan lebih banyak dukungan yang sepantasnya. Bagi gamer yang berada di wilayah Asia khususnya Indonesia setidaknya bisa sedikit bergembira, karena beberapa game eksklusif Jepang tetap mendapat rilis dalam versi bahasa Inggris.

(KotakGame)