Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Makin update dengan berita game dan esports! Yuk subscribe ke channel YouTube KotakGame DI SINI dan Instagram KotakGame DI SINI! Bakal ada banyak FREE GIVEAWAY Diamonds, UC, PS4, gaming peripheral, dan lainnya!
Pada hari Rabu, polisi dari Prefektur Kyoto menangkap seorang pegawai pemerintah kota dari Hitachi, Prefektur Ibaraki, atas dugaan mengganggu operasi bisnis Nintendo dengan mengirim ancaman kematian. Kenshin Kazama, yang berusia 27 tahun, telah mengakui perbuatannya, menyatakan, "Tidak ada keraguan tentang itu," kata polisi.
「スプラトゥーン甲子園 2023 全国決勝大会」の開催延期および「Nintendo Live 2024 TOKYO」の開催中止を決定しました。 イベントを楽しみにしていただいていたお客様には大変申し訳ございませんが、何卒ご理解のほどよろしくお願いいたします。 詳しくは下記をご覧下さい。 https://t.co/uwcAjUSPte
Diantara tanggal 22 Agustus dan 29 November tahun lalu, Kazama diduga mengirim total 39 pesan melalui formulir pertanyaan di situs web resmi Nintendo. Pesan-pesan tersebut mengancam untuk membunuh peserta turnamen Splatoon Koshien dan acara Nintendo lainnya, sehingga menghambat operasi bisnis perusahaan. Pada bulan Agustus, perusahaan game tersebut mengajukan keluhan polisi resmi, yang kemudian memicu penyelidikan yang mengidentifikasi Kazama sebagai tersangka melalui analisis jejak digital.
Pada bulan Desember, Nintendo menunda final Splatoon Koshien dan Kejuaraan Dunia Mario Kart 8 Deluxe, serta membatalkan Nintendo Live Tokyo, karena ancaman yang ditujukan kepada peserta dan staf. Menurut pemerintah kota Hitachi, Kazama bekerja di kebun binatang lokal. Dalam menghadapi penangkapan tersebut, seorang pejabat kota menyatakan bahwa pernyataan resmi tentang masalah tersebut akan dirilis nanti.
Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183