Assassin's Creed, salah satu IP andalan Ubisoft kembali menghadirkan aksi terbarunya di Assassin's Creed Mirage. Berlatar di kota Baghdad yang penuh dengan kehidupan masyarakatnya, kita akan bermain sebagai Basim, seorang pencuri jalanan yang akhirnya kehidupannya berubah setelah bergabung dengan sebuah kelompok Assassin, The Hidden Ones.
Sebagai penggemar seri Assassin's Creed terlebih pada seri awal yang berfokus pada stealth, tentunya kehadiran Mirage menjadi angin segar sendiri mengingat janji developer bahwa Mirage akan kembali ke esensi stealth dari Assassin's Creed dan sedikit mengurangi unsur action RPGnya. Penasaran sama reviewnya? Yuk langsung kita gas!
Jelajahi Keindahan Baghdad
Mengambil latar di Kota Baghdad abad kesembilan, kita akan menjelajahi kota yang sedang dalam masa jayanya. Mencoba mengulang kembali masa itu, Ubisoft tentunya harus melakukan banyak riset dan mengimplementasikan hal tersebut ke dalam game ini untuk membuatnya semakin imersif.
Bukan hanya dari sisi visual, telinga kita juga dimanjakan dengan musik ala timur tengah, keramaian pasar, hingga suara adzan yang bisa didengar di waktu-waktu tertentu saat kita sedang berada di kota dan dekat dengan masjid.
Selain di dalam kota, kita juga akan menjelajah gurun pasir serta oasis yang tersebar luas untuk mencari berbagai harta karun, lore, dan Viewpoint alias Ubisoft Tower yang bisa kita pakai untuk melihat rahasia di sekitar dan menjadi tempat fast travel.
Tentunya kita tidak hanya akan terus berjalan kaki, kita akan memiliki mount seekor unta bernama Fajr (yang nantinya bisa kita ganti tampilannya bahkan menjadi seekor kuda) dan Enkidu, seekor elang partner Basim yang bisa menjadi matanya dari udara dan menandai tempat-tempat yang ingin kita datangi.
Jika ingin mengirim artikel, kerjasama event dan memasang Iklan (adverstisement) bisa melalui email redaksi[at]kotakgame.com atau Hotline (021) 93027183